Donald Trump Tetap Tidak Mau Mengakui Kalah Dalam Pilpres

Presiden Donald Trump sampai 13 November 2020 belum juga mau mengakui kekalahannya dalam pemilihan presiden 3 November 2020
Presiden AS Donald Trump memberikan informasi terbaru mengenai program pengembangan vaksin Covid-19, di Gedung Putih, Washington, Jumat, 13 November 2020. (Foto: voaindonesia.com/Reuters)

Jakarta – Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, mengatakan "lihat saja nanti" apakah dia tetap menjadi presiden atau tidak. Hingga Jumat, 13 November 2020, Trump belum juga mengakui kekalahan dalam pemilihan presiden (pilpres) dan menolak membantu Joe Biden dari Partai Demokrat bersiap mengambil alih kekuasaan.

Trump memecah kebungkamannya setelah seminggu tanpa komentar di depan kamera, dalam acara di Gedung Putih untuk mengumumkan tersedianya segera vaksin virus corona. Dalam pidato singkat tentang kerja vaksin, Trump bersikeras, ia tidak akan pernah lagi menerapkan lockdown atau karantina wilayah untuk mengekang penyebaran virus.

Ia menambahkan: "Semoga saja, apapun yang terjadi pada masa depan, kita lihat siapa yang akan memerintah nanti, waktu yang akan menjawabnya."

Sinyal keraguan dalam benak Trump muncul meskipun ia terus menyebar teori konspirasi bahwa telah terjadi penipuan massal, merampas kemenangannya dalam pemilihan 3 November 2020.

Pada Jumat, 13 November 2020, Trump menulis di Twitter, menyampaikan terima kasih kepada pendukung yang mendukung klaimnya bahwa "Pemilihan Dicurangi" dan mengatakan ia mungkin "mampir dan menyapa" dalam demonstrasi yang direncanakan pada Sabtu, 14 November 2020, di Washington.

Trump terus menghambat upaya Biden menyiapkan transisi menjelang pelantikan pada 20 Januari 2021. Ia mengajukan banyak tuntutan hukum untuk menantang penghitungan suara di seluruh Amerika, tetapi tidak berhasil. Pada Jumat, 13 November 2020, seorang hakim di Michigan menolak lagi klaim penipuan yang diajukan Partai Republik. (ka/pp)/voaindonesia.com. []

Berita terkait
Ketika Donald Trump Tidak Lagi Jadi Presiden Amerika Serikat
Presiden Trump sejauh ini tidak mengakui kekalahan, tapi itu tidak menjamin dia akan tetap tinggal di Gedung Putih yang menimbulkan spekulasi
Hadapi Kekalahan di Pilpres Donald Trump Berkicau di Twitter
Sejak Joe Biden diproyeksikan sebagai Presiden AS terpilih melalui Pilpres 3 November 2020, Presiden Donald Trump bungkam pilih berkicau di Twitter
Joe Biden: Memalukan, Donald Trump Tolak Akui Kekalahan
Presiden Donald Trump menolak mengakui kekalahan Pilpres 3 November 2020 oleh Joe Biden disebut sebagai hal yang memalukan