Ditahan Udinese, Inter Diancam Atalanta dan Roma

Inter Milan gagal meraih poin penuh setelah bermain imbang 0-0 melawan Udinese di kompetisi Serie A Italia.
Inter Milan bermain imbang 0-0 melawan tuan rumah Udinese di pertandingan Serie A Italia di Stadion Dacia Arena, Minggu, 5 Mei 2019, dinihari WIB. Gelandang Inter Radja Nainggolan (kiri) di pertandingan tersebut. (foto: inter.it)

Jakarta - Inter Milan gagal meraih poin penuh saat menghadapi Udinese dalam lanjutan kompetisi Serie A Italia. Dalam duel melawan tuan rumah Udinese di Stadion Dacia Arena, Minggu, 5 Mei 2019, dinihari WIB, Inter dipaksa bermain imbang 0-0. 

Hasil yang mengecewakan karena Inter sesungguhnya berpeluang memenangkan laga tersebut. Ini untuk keempat kalinya dari lima pertandingan terakhir, Inter hanya mampu bermain imbang. Satu-satunya kemenangan diraih saat mengalahkan Frosinone 3-1. 

Kehilangan poin di empat pertandingan menjadikan Inter gagal meninggalkan para pesaingnya, Atalanta dan AS Roma. Posisi Inter, secara matematis, belum sepenuhnya aman di empat besar atau zona Liga Champions. 

Saat ini, I Nerazzurri mengantongi poin 63. Mereka hanya unggul empat poin dari Atalanta yang menduduki peringkat empat. Sedangkan Roma yang menduduki peringkat lima memiliki poin 58. Disusul Torino dengan poin 57. 

Dengan menyisakan tiga pertandingan lagi, Torino yang berada di peringkat enam bakal menggeser Inter bila mereka meraih poin maksimal, sembilan. Namun dengan catatan Inter mengalami kekalahan di tiga pertandingan mereka. 

Kami ingin lolos ke Liga Champions. Tetapi kami justru membuang banyak poin penting. Di laga berikutnya kami harus bisa menang melawan Chievo

Sebaliknya, bagi Udinese tambahan poin ini sangat berarti karena memantapkan posisi mereka di peringkat 17 atau satu strip di atas zona degradasi dengan poin 34. Udinese berharap terus menambah poin karena hanya unggul lima poin dari Empoli yang berada di posisi 18 atau zona merah.  

Inter Kecewa

Menanggapi laga yang berakhir imbang tersebut, gelandang Inter Radja Nainggolan mengaku kecewa. Menurut dia Inter telah membuang banyak poin penting. 

"Kami ingin lolos ke Liga Champions. Tetapi kami justru membuang banyak poin penting. Di laga berikutnya kami harus bisa menang melawan Chievo," kata Nainggolan. 

"Untuk saat ini, kami masih berada di peringkat tiga dan unggul poin atas Atalanta. Nasib kami masih tetap ditentukan oleh kami sendiri. Tetapi kami akan menghadapi laga yang tidak mudah sampai akhir kompetisi," lanjut pemain Belgia berdarah Batak ini. 

Di laga itu, pelatih Inter Luciano Spalletti tidak menurunkan Mauro Icardi sejak menit pertama. Sedangkan Matias Vecino yang cedera digantikan Borja Valero. 

Meski ada perubahan pada komposisi pemain, tetapi Inter tetap mendominasi permainan. Hanya, serangan mereka selalu gagal. Penampilan gemilang kiper Juan Musso menjadikan upaya Inter menemui kegagalan. Termasuk tendangan Nainggolan ke sudut gawang yang masih bisa ditepis Musso.

Demikian pula sundulan Danilo D’Ambrosio yang meneruskan tendangan bebas juga nyaris membobol gawang tuan rumah. Selanjutnya giliran Lautaro Martinez yang mengancam gawang Udinese. Hanya tendangannya masih melebar. 

Di babak kedua, Inter tetap mengendalikan permainan. Namun serangan mereka tetap kandas. Peluang terbaik diperoleh Keita Balde Diao di menit 87. Lagi-lagi tendangannya diselamatkan Musso. Sampai akhir laga skor tetap 0-0. []

Baca juga: 

Berita terkait
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.