Diduga Dibunuh, Karyawati Bank Tewas di Kamar Mandi

Seorang karyawati bank di Kabupaten Tapanuli Tengah, ditemukan tewas, Jumat 14 Juni 2019. Korban diduga dibunuh
Keluarga dan petugas saat berada di lokasi ditemukannya karyawati bank tewas di Tapanuli Tengah, Jumat 14 Juni 2019. (Foto: Tagar/Dody Irwansyah)

Tapteng - Seorang karyawati bank di Kabupaten Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumatera Utara ditemukan tewas, Jumat 14 Juni 2019. Korban diduga dibunuh.

Santi Malau, karyawati Bank Syariah Mandiri di Kota Pandan itu ditemukan tak bernyawa di kamar mandi indekosnya, Jalan Padangsidimpuan, Kelurahan Aek Tolang, Kecamatan Pandan.

Kasat Reskrim Polres Tapteng AKP Dodi Nainggolan menjelaskan, pasca ditemukannya jenazah Santi Malau, pihaknya menerima laporan dari D Siagian, rekan korban sesama karyawan bank, Jumat sekitar pukul 09.00 WIB.

Artikel lainnya: Polres Tapteng Temukan Identitas Mayat Mengapung

"Jadi, ada karyawan bank melapor ke polisi, bahwa temannya ditemukan meninggal dunia di kamar indekosnya. Setelah dicek, ternyata benar. Santi Malau ditemukan tewas di kamar mandi dengan kondisi wajah ditutup kain," ujar Dodi.

Dia menambahkan, dugaan sementara ada indikasi terjadi perkelahian antara laki-laki dan perempuan. Karena ditemukan ada cakaran wajah dan tangan korban.

D Siagian, rekan kerja korban menjelaskan, Santi Malau bertugas sebagai customer service di bank tempat mereka bekerja.

"Sebelumnya, Santi Malau tidak masuk kerja. Saya berinisiatif untuk mendatangi korban di indekosnya sekitar pukul 08.30 WIB," ujarnya.

"Ditelepon ke keluarga, tak ada Santi masuk kerja. Jadi kami mencek indekosnya. Saat dipanggil dari luar, Santi tak menyahut. Jadi kami berinisiatif untuk mendobrak pintu," Siagian menambahkan.

Ketika pintu terbuka, Santi tidak berada di kamar atau ruang tamu. Mereka kemudian memeriksa kamar mandi yang saat itu dalam kondisi terkunci.

Artikel lainnya: Wisatawan di Tapteng Temukan Mayat Mengapung

"Saat itu, pintu kamar mandi dikunci. Jadi kami buka, ternyata Santi sudah meninggal dunia dengan kondisi wajah tertutup kain," ucap Siagian.

Ayah korban, Maslan Malau mengakui, sebelumnya menerima laporan dari rekan kerja Santi bahwa anaknya tidak masuk kerja. Sontak, dia langsung datang ke indekos anaknya.

"Saya tahan tak keluar air mata saya, begitu melihat jenazah anak saya tergeletak di kamar mandi," ujar Maslan.[]

Berita terkait
0
David Beckham Refleksikan Perjalanannya Jadi Pahlawan untuk Inggris
David Beckham juga punya tips untuk pesepakbola muda, mengajak mereka untuk menikmati momen sebelum berlalu