Diblokir Apple, Fortnite Kembali ke iOS Lewat GeForce NOW

Untuk bisa memainkan game Fornite lewat GeForce NOW, kemungkinan pengguna harus mengeluarkan biaya berlangganan.
Fortnite Mobile. (Foto: Tagar/Epic Games)

Jakarta - Game Fortnite akhirnya kini bisa dimainkan lagi di perangkat iOS, setelah sebelumnya Apple menghapus game battle royale ini dari App Store akibat konflik dengan Epic Games. Bukan melalui toko aplikasi milik Apple, Fortnite hadir kembali di iOS melalui layanan cloud gaming milik NVIDIA.

Mengutip blog resmi NVIDIA, Senin, 23 November 2020, game Fortnite sudah tersedia lagi di perangkat iOS lewat GeForce NOW streaming di peramban Safari. Nantinya game battle royale garapan Epic Games ini bisa dimainkan di perangkat iPad dan iPhone.

"Kami menantikan untuk memberikan pengalaman bermain Fortnite mobile melalui streaming cloud yang didukung oleh GeForce NOW. Anda dapat segera mencari game di iOS Safari," kata NVIDIA.

Saat ini game Fortnite memang belum tersedia di GeForce NOW, karena pihak NVIDIA dan Epic Games masih melakukan penyempurnaan game ini agar lancar saat dimainkan di perangkat layar sentuh. NVIDIA memang dikenal sebagai platform toko game yang menyediakan sejumlah permainan populer untuk perangkat komputer atau PC.

"Penerapan kontrol sentuh di Fortnite versi Safari tidak akan sama dengan yang biasanya berjalan di PC. Jadi perubahan ini akan menunda ketersediaan game Fortnite di GeForce NOW," ucap NVIDIA.

Namun untuk bisa memainkan game Fornite lewat GeForce NOW, kemungkinan pengguna harus mengeluarkan biaya berlangganan. NVIDIA mematok harga berlangganan sebesar 4,99 dolar AS atau sekitar Rp 70 ribu rupiah per bulan dan 24,95 dolar AS atau sekitar Rp 354 ribu per enam bulan.

Sebelumnya, Apple resmi menghapus game Fortnite dari layanan toko aplikasi miliknya. Tindakan ini merupakan buntut dari perseteruan antara Apple dengan Epic Games akibat adanya pelanggaran pedoman aplikasi yang dilakukan oleh perusahaan pengembang game ini.

Diketahui, perselisihan antara kedua perusahaan ini bermula ketika Epic Games melanggar aturan App Store dengan memasukkan opsi pembayarannya sendiri pada game populer Fortnite mobile.

Apple mengatakan bahwa pihaknya menyatakan kekecewaan atas penghentian akun Epic Games di App Store. Meskipun kedua perusahaan ini telah menjalin kerja sama selama bertahun-tahun dalam hal peluncuran game baru, namun Epic Games harus mematuhi pedoman yang telah di tetapkan oleh Apple.[]


Penulis: Cherryn Lagustya

Berita terkait
Konflik Berlanjut, Apple Tuduh Fortnite Lakukan Monopoli
Epic Games menuliskan telah menderita kerugian yang tidak bisa diperbaiki jika game Fortnite tidak dikembalikan di App Store.
Epic Games Kehilangan 60 Persen Pemain Game Fortnite
Hal tersebut disebabkan konflik yang terjadi antara Epic dengan Apple terkait layanan pembayaran game Fortnite kehilangan 60 persen pemain.
Fortnite Mobile Raih Keuntungan Rp 14,7 Triliun
Sejak diluncurkan pada April 2020, game Fortnite mobile sudah meraup keuntungan Rp 14,7 triliun.
0
Serangan ke Suharso Monoarfa Upaya Politik Lemahkan PPP
Ahmad Rijal Ilyas menyebut munculnya serangan yang ditujukan kepada Suharso Manoarfa merupakan upaya politik untuk melemahkan PPP.