TAGAR.id, Jakarta - Sempat berstatus buron, Dhia Ul Haq kini telah diamankan polisi.
Dhia Ul Haq salah satu tersangka pengeroyokan terhadap dosen FISIP Universitas Indonesia, Ade Armando saat menghadiri demo mahasiswa di depan Gedung DPR/MPR RI, Jakarta, Senin, 11 April 2022.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan mengatakan, tersangka yang diduga pertama kali memukul Ade Armando tersebur ditangkap di sebuah pondok pesantren di kawasan Serpong, Tangerang Selatan, Banten.
Dilihat dari e-KTP, Dhia Ul Haq merupakan warga Klender, Jakarta Timur. Namun,
Ketua RT 007/009 Klender, Supono mengatakan, berdasarkan informasi yang ia dapat, saat ini Dhia Ul Haq tinggal di Bekasi, Jawa Barat.
"Alamat memang KTP sini, tetapi tempat tinggalnya di Jatiwaringin (Bekasi), di sana," kata Supono di Jakarta, Selasa, 12 April 2022, dikutip dari Antara.
Supono mejelaskan, Dhia sudah pindah ke Jatiwaringin sejak kecil, rumah yang berada di wilayah RT 007/009 Klender itu ternyata telah dijual. Sejak pindah ke Bekasi, Dhia Ul Haq sudah jarang kembali ke rumah di Klender itu.
Berdasarkan informasi yang Supono dapatkan, Dhia Ul Haq berprofesi sebagai guru mengaji di daerah Palmerah, Jakarta Barat, dan belum menikah.
"Setelah rumah ini dijual, dia pindah ke sana. Ngontrak di daerah Jatiwaringin," ujarnya.
Supono menambahkan, pihak Kepolisian juga telah mendatangi rumah Dhia di Klender.
"Semalam dari Polres Jaktim sama Polsek Duren Sawit sampai pukul 01.00 WIB (Selasa)," kata Supono. []
Baca Juga
Kronologi Lengkap Pengeroyokan Terhadap Ade Armando, Ternyata Ada Emak-emak Provokator
Ade Armando Dikeroyok Massa saat Hadir di Demo
Ade Armando Sempat Menangis dan Minta Ampun saat Dikeroyok Massa
Ade Armando Dikeroyok Massa, Ini Kata MUI