Deretan Saham yang Naik 5 Persen di Sesi Pagi Bursa

Saham emiten kakap terpantau naik lebih dari 5 persen pada pembukaan perdagangan pagi ini di Bursa Efek Indonesia (BEI)
Patung banteng kekar yang berdiri di kawasan Wall Street, Manhattan, New York, Amerika Serikat. Bursa New York akan membuka kembali lantai perdagangannya akhir bulan ini, namun dengan pembatasan untuk menjaga agar virus corona Covid-19 tidak menyebar di antara broker. (Foto: CNA).

Jakarta - Tiga saham emiten nasional terpantau bergerak naik lebih dari 5 persen pada pembukaan perdagangan hari ini, Selasa, 16 Juni 2020.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) pada pukul 10.06 ketiga saham tersebut adalah PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) yang naik 5,86 persen ke level Rp 3.070 perunit, PT Blue Bird Tbk. naik 6,19 persen ke level Rp 1.200, dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk. yang melesat 10,55 menjadi Rp 1.100.

Selain BBRI, emiten sektor jasa keuangan lainnya yang tercatat juga berada di zona hijau dengan kenaikan 4,18 persen ke level Rp 28.650 adalah PT Bank Central Asia Tbk. atau BBCA.

Selain itu, tercatat pula Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penguatan sebesar 2,56 persen ke level 4.939. Berdasarkan informasi yang dihimpun Tagar, penguatan IHSG dipicu oleh penguatan saham di pasar Amerika Serikat (AS) pada penutupan kemarin. Selain itu kebijakan terbaru bank sentral AS The Federal Reserve atau The Fed turut mempengaruhi sentiment pasar keuangan di dalam negeri.

Lebih lanjut, Indeks di Dow Jones Industrial Average meningkat tipis 0,6 persen ke level 25.763,16, Indeks S&P 500 menanjak 0,8 persen jadi 3.066,59, sedangkan Nasdaq juga naik 1,4 persen ke level 9.726,02.

Kemudian, beberapa saham asia juga terlihat ‘menghijau’ pada pagi ini, seperti diantaranya Hang Seng Index di Bursa Hong Kong yang meningkat 2,72 persen. Lalu, Nikkei Jepang naik sebesar 3,32 persen, dan STI Singapore juga naik 2,48 persen. 

Berita terkait
Penyebab Kenaikan Harga Saham Telkom (TLKM)
Saham Telkom bergerak naik pada sesi perdagangan pertama hari ini dipicu berbagai sentimen positif
Bursa Saham Asia Melemah Imbas Covid-19 Gelombang 2
Bursa saham Asia melemah pada perdagangan awal pekan, Senin, 15 Juni 2020 dipicu kekhawatiran lonjakan kasus Covid-19 gelombang kedua.
Analis Ini Rekomendasi Jual Saham Garuda, Kenapa?
Garuda Indonesia diperkiran masih akan menghadapi masalah permintaan yang belum bisa segera pulih meskipun telah dilakukan pelonggaran pembatasan.
0
FAO Apresiasi Capaian Kinerja Pertanian Indonesia
Kepala Perwakilan FAO, Rajendra Aryal mengapresiasi capaian kerja yang dilakukan jajaran Kementerian Pertanian selama tiga tahun terakhir.