Ambon - Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror Mabes Polri, secara diam-diam melakukan penangkapan terhadap 11 warga dari beberapa lokasi di Maluku. Mereka diduga masuk dalam jaringan kelompok Jemaah Ansharut Daulah (JAD), yang diduga berafiliasi dengan ISIS. Tiga diantaranya telah diamankan 11 April 2020 lalu, dan dititipkan di sel Brimob Polda Maluku.
11 warga yang diamankan berasal dari Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) dan Kota Ambon. Densus 88 juga mengamankan tiga pucuk senjata rakitan laras panjang dan dua panah.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, operasi penangkapan berlangsung secara diam-diam dalam waktu yang berbeda. Warga setempat bahkan dikagetkan dengan munculnya puluhan personil Densus 88 yang datang tiba-tiba dan langsung melakukan penahanan terhadap para terduga teroris.
Identitas 11 warga terduga teroris yang diamankan di Desa Haya, Kecamatan Tehoru, Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) yaitu, Helmi Al Habsy, 23 tahun, ditangkap di Kota Masohi, Muadz, 34 tahun, Mahmud Kohilay, 41 tahun ditangkap di Desa Tehoru, Abdullah Souwahu/Farhat, 25 tahun warga kompleks Gili-Gili, Desa Haya dan Tamrin Key, 30 tahun.
Sumber menyebutkan, Densus 88 juga mengamankan anak Imam Masjid Raya, Desa Haya, atas nama Muis Key, 23 tahun dan satu warga lainnya, Muhjes Mandraf Marindra, 40 tahun. Mereka yang diamankan pekerjaannya adalah petani.
Sedangkan dari Kota Ambon, Densus 88 menangkap Iskandar Hidayat Asrey, alias Abu Magribi, alias Abu Humair, 25 tahun di kawasan Ponegoro atas, RT 002, RW 04, Kelurahan Mangga Dua, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon.
Dua warga lannya, Rivaldi Wabula Alias Adi, 30 tahun, alamat Jl Sultan Hasanudin Tantui RT 002/RW 01 Kelurahan Pandan Kasturi Kecamatan Sirimau Kota Ambon dan Ridwan Lestaluhu alias Edo, 39 tahun, warga Batumerah Kecamatan Sirimau, Kota Ambon. satu warga lainnya yang juga ikut ditangkap, belum diketahui identitasnya.
Kapolda Maluku, Irjen Pol Baharudin Dijafar kepada Tagar membenarkan penangkapan yang dilakukan oleh pihak Densus 88. "Ya, benar," singkat Kapolda via selulernya. []