Covid-19 Melonjak Pasokan Oksigen Langka di Myanmar

Para pejabat mengatakan Myanmar alami lonjakan kasus Covid-19, picu kelangkaan pasokan oksigen yang sangat dibutuhkan pasien
Warga Myanmar antre untuk mengisi tabung oksigen medis di tempat pengisian ulang di Pazundaung, Yangon, Myanmar, Minggu, 11 Juli 2021.

Jakarta – Para pejabat mengatakan Myanmar mengalami lonjakan kasus Covid-19, memicu kelangkaan pasokan oksigen yang sangat dibutuhkan pasien. "Oksigen lebih langka daripada uang," kata Soe Win, seorang warga Yangon, kota terbesar di Myanmar, kepada Kantor Berita Associated Press (AP). Dia mengantre selama enam jam untuk mendapatkan oksigen bagi neneknya yang sakit, yang menderita gejala Covid-19.

Kementerian Kesehatan pada Sabtu, 10 Juli 2021, melaporkan rekor 4.377 kasus baru, sehingga totalnya menjadi 188.752. AP melaporkan informasi soal vaksinasi tidak jelas, tapi sepertinya baru 3,2% dari 55 juta penduduknya yang divaksin lengkap.

Tahun lalu, negara itu mampu mengendalikan wabah Covid-19 dengan pembatasan ketat yang diberlakukan oleh pemimpin sipil Aung San Suu Kyi, plus penggunaan vaksin dari India dan China.

Namun, Suu Kyi digulingkan pada 1 Februari 2021 oleh militer. Dan sejak itu warga enggan pergi ke rumah sakit militer. Selain itu, setelah penggulingan Suu Kyi, para profesional medis merupakan komponen besar dalam gerakan pembangkangan sipil negara itu yang menyerukan masyarakat agar tidak mempercayakan perawatan di tangan pemerintah yang tidak populer itu (vm/ft)/AP/AFP/voaindonesia.com. []

Berita terkait
Penyelidik HAM PBB Serukan Jenderal Myanmar Ditahan
Seorang penyelidik PBB menyerukan tindakan internasional terpadu untuk membendung penindasan junta militer Myanmar terhadap rakyatnya
25 Penduduk Desa Tewas Ditembak Pasukan Keamanan Myanmar
Penduduk desa dilaporkan membela diri dari pasukan keamanan Myanmar dengan pedang dan senapan buatan sendiri, tapi kalah akibat daya tembak militer
Kelompok Bela Diri Bermunculan Melawan Junta Militer Myanmar
Menurut sebuah laporan terbaru, kekerasan pasca kudeta militer di Myanmar meningkat, pasukan "bela diri" antijunta tingkatkan upaya melawan militer
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.