Covid-19 Bikin Jokowi dan Prabowo Mesra, Kok Bisa?

Direktur Lingkar Madani sekaligus pengamat politik Ray Rangkuti menilai pandemi Covid-19 membuat hubungan Presiden Jokowi dan Menhan Prabowo mesra.
Jokowi dan Prabowo Subianto. (Foto: Biro Sekretariat Presiden)

Jakarta - Direktur Lingkar Madani sekaligus pengamat politik Ray Rangkuti menilai pandemi Covid-19 membuat hubungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto kian mesra. Menurut dia Jokowi memberi 'panggung' kepada Prabowo yang notabene bekas pesaingnya dalam pemilihan presiden (Pilpres) 2019 lalu.

"Jika ada babak baru pentas politik nasional di tengah wabah Covid-19 ini, maka itu adalah makin akrab dan mesranya Jokowi dengan Prabowo," ujar Ray dalam keterangan tertulis yang diterima Tagar, Senin, 13 Juli 2020.

Panggung yang dimaksud adalah tugas tambahan kepada Prabowo, sebagai Ketua Ketahanan Pangan Nasional. Amanah tersebut membuat Prabowo mengkoordinir tiga kementerian, yaitu Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Kementerian Pertanian, dan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

"Dengan sendirinya, jabatan baru ini akan menarik Prabowo ke persoalan harian masyarakat. Membuat Prabowo bahkan akan bisa tampil tiap hari untuk menjelaskan langkah atau tindakan pemerintah dalam menghadapai ancaman kelangkaan pangan nasional," ucapnya.

Tugas baru eks Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus itu, menurutnya tak lepas dari semakin dekatnya hubungan personal antara Jokowi dan Prabowo. Ia memprediksi Jokowi memang memberi celah agar popularitas Prabowo kembali naik.

Pasalnya, apabila menjalankan tugas dengan baik sebagai Ketua Ketahanan Pangan Nasional popularitas Prabowo akan naik. Mengingat selama enam bulan terakhir, namanya meredup dan elektabilitasnya hanya berkutat di angka 20 persen.

"Saya kira, jabatan ini bagian dari upaya mendongkrak kembali popularitas Prabowo oleh Pak Jokowi. Jadi, kita tunggu langkah apa saja yang akan dilakukan oleh Prabowo ke depan," kata dia. []

Berita terkait
Desakan ICW ke Jokowi dan KPK Soal Kartu Prakerja
Indonesia Corruption Watch (ICW) mendesak Presiden Jokowi untuk menghentikan Kartu Prakerja.
Kalkulasi Politik Jokowi Reshuffle Menhan Prabowo
Pengamat Intelijen dan Keamanan Stanislaus Riyanta mengatakan Presiden Jokowi memiliki kalkulasi politik dalam mereshuffle Menhan Prabowo.
Bareng Prabowo, Jokowi Tinjau Reklamasi di Kalteng
Bareng Prabowo, Jokowi melakukan peninjauan pembangunan peningkatan jaringan reklamasi rawa di Tahai Baru, Kabupaten Pulang Pisau.