Jakarta - Manchester City kembali melanjutkan persaingan dengan Liverpool di kompetisi Liga Premier Inggris. Mereka mengawali pertarungan di laga Community Shield yang menjadi pembuka kompetisi atau laga pembuka tirai (curtain raiser) di Stadion Wembley, Minggu 4 Agustus 2019. Dan, manajer City Pep Guardiola sudah mengincar trofi itu sebagai target pertama sebelum memulai kompetisi.
City dan Liverpool bersaing ketat dalam perburuan trofi Liga Premier di musim lalu. Liverpool yang teledor karena gagal memanfaatkan peluang di beberapa pertandingan di kandang sendiri sesungguhnya hanya sekali mengalami kekalahan.
Namun itu masih belum cukup bagi The Reds untuk menghapus dahaga trofi Liga Premier. Mereka kalah satu poin dari City yang juga meraih treble dengan memenangi Piala FA dan Piala Liga. City kian perkasa karena sesungguhnya meraih empat trofi. Di laga Community Shield 2018, mereka juga berhasil memenanginya setelah menaklukkan Chelsea 2-0.
Saya merasa lebih tenang musim ini. Pemain sudah meyakinkan saya. Jadi, kami tetap memasang target di musim ini. Bila akhirnya gagal, itu karena lawan memang lebih baik
Meski gagal di liga, tetapi Liverpool meraih sukses di Liga Champions. Kemenangan 2-0 atas Tottenham Hotspur mengantarkan Liverpool tercatat enam kali menjadi juara Champions. Mereka juga mencatat rekor sebagai tim Liga Premier yang paling banyak memenangi Liga Champions.
Guardiola sendiri sudah melupakan kisah sukses City di musim lalu. Menurutnya The Citizens membidik target anyar di musim ini. Selain berambisi menyamai rekor Manchester United yang mencetak hat-trick juara liga pada 206 sampai 2009, Guardiola juga ingin membawa City menjadi juara Liga Champions untuk kali pertama.
"Kami nyaris memenangi hampir semua trofi di musim lalu, tetapi tidak semua yang dimenangkan. Namun pencapaian ini memang luar biasa," kata Guardiola seperti dikutip france24.com.
"Kini, kami mulai dari nol lagi, namun kami siap menerima tantangan," ujar eks pelatih Barcelona ini.
Meski membidik trofi pertama ini, Guardiola kemungkinan tidak menurunkan skuat terbaik. Pemain yang baru menyelesaikan turnamen internasional seperti Ederson dan Gabriel Jesus (Brasil), Riyad Mahrez (Aljazair), dan Sergio Aguero (Argentina) akan dibangkucadangkan. Guardiola tegaskan siapa pun yang diturunkan di laga tersebut, dia sepenuhnya percaya kepada mereka.
"Saya merasa lebih tenang musim ini. Pemain sudah meyakinkan saya. Jadi, kami tetap memasang target di musim ini. Bila akhirnya gagal, itu karena lawan memang lebih baik," jawab Guardiola.
Laga Community Shield seharusnya mempertemukan juara Liga Premier dan Piala FA. Karena trofi juara diborong City, maka di laga itu mereka berhadapan dengan Liverpool yang menjadi runner up liga. []
Baca juga:
