Jakarta - Banyak cryptocurrency atau kripto seperti bitcoin dan ethereum dan aset kripto lainnya diluncurkan dengan tujuan tinggi, yang dapat dicapai dalam jangka waktu yang lama.
Meskipun keberhasilan proyek mata uang kripto tidak terjamin, jika proyek mata uang kripto mencapai tujuannya, maka investor awal dapat memperoleh imbalan yang besar dalam jangka panjang.
Untuk setiap proyek cryptocurrency, bagaimanapun, mencapai adopsi luas diperlukan untuk dianggap sebagai kesuksesan jangka panjang.
Bitcoin sebagai investasi jangka panjang
Bitcoin, sebagai mata uang kripto yang paling dikenal luas, mendapat manfaat dari efek jaringan lebih banyak orang ingin memiliki Bitcoin karena Bitcoin dimiliki oleh sebagian besar orang. Bitcoin saat ini dipandang oleh banyak investor sebagai "emas digital", tetapi juga dapat digunakan sebagai bentuk uang digital.
Investor di Bitcoin percaya bahwa cryptocurrency akan mendapatkan nilai dalam jangka panjang karena pasokannya tetap, tidak seperti pasokan mata uang fiat seperti dolar AS atau yen Jepang.
Pasokan Bitcoin dibatasi hanya di bawah 21 juta koin, sementara mata uang yang dikendalikan bank sentral dapat dicetak sesuai keinginan para politisi. Banyak investor mengharapkan Bitcoin untuk mendapatkan nilai karena mata uang fiat terdepresiasi.
Mereka yang optimis tentang Bitcoin yang banyak digunakan sebagai uang digital percaya bahwa, dalam jangka panjang, Bitcoin berpotensi menjadi mata uang global pertama.
Ethereum sebagai investasi jangka panjang
Ether adalah koin asli dari platform Ethereum dan dapat dibeli oleh investor yang ingin mendapatkan portofolio exp. pasti untuk Ethereum. Sementara Bitcoin dapat dilihat sebagai emas digital, Ethereum sedang membangun platform komputasi global yang mendukung banyak cryptocurrency lainnya dan ekosistem besar aplikasi terdesentralisasi.
Sejumlah besar cryptocurrency yang dibangun di platform Ethereum, dikombinasikan dengan sifat open-source dapps, menciptakan peluang bagi Ethereum untuk juga mendapat manfaat dari efek jaringan dan untuk menciptakan nilai jangka panjang yang berkelanjutan.
Platform Ethereum memungkinkan penggunaan "kontrak pintar", yang dijalankan secara otomatis berdasarkan ketentuan yang ditulis langsung ke dalam kode kontrak.
Jaringan Ethereum mengumpulkan Eter dari pengguna sebagai imbalan untuk mengeksekusi kontrak pintar. Teknologi kontrak pintar memiliki potensi signifikan untuk mengganggu industri besar, seperti real estat dan perbankan, dan juga menciptakan pasar yang sama sekali baru.
Karena platform Ethereum semakin banyak digunakan di seluruh dunia, token Ether meningkatkan utilitas dan nilai. Investor bullish pada potensi jangka panjang dari platform Ethereum dapat keuntungan langsung dengan memiliki Ether.
Haruskah Anda berinvestasi dalam cryptocurrency?
Memiliki beberapa cryptocurrency dapat meningkatkan diversifikasi portofolio Anda karena cryptocurrency seperti Bitcoin secara historis hampir tidak menunjukkan korelasi harga dengan pasar saham AS.
Jika Anda yakin bahwa penggunaan cryptocurrency akan semakin meluas seiring waktu, maka mungkin masuk akal bagi Anda untuk membeli beberapa crypto secara langsung sebagai bagian dari portofolio yang terdiversifikasi.
Untuk setiap cryptocurrency yang Anda investasikan, pastikan untuk memiliki tesis investasi tentang mengapa mata uang itu akan bertahan dalam ujian waktu.
Jika membeli cryptocurrency tampaknya terlalu berisiko, Anda dapat mempertimbangkan cara lain untuk berpotensi mendapat untung dari kebangkitan cryptocurrency.
Anda dapat membeli saham perusahaan seperti Coinbase, Square, dan PayPal atau berinvestasi di bursa seperti CME Group, yang memfasilitasi perdagangan berjangka kripto.
Sementara investasi di perusahaan-perusahaan ini mungkin menguntungkan, mereka tidak memiliki potensi keuntungan yang sama seperti berinvestasi dalam cryptocurrency secara langsung.[]
(Fiona Renatami)
Baca Juga:
- Bareskrim Polri Sita Uang Rp20,4 M Dari Transaksi Pinjol Ilegal
- Mengenal Game NFT, Main Game dibayar Uang Kripto
- Jarang Diketahui, Begini Asal Muasal Mata Uang Kripto
- Uang Kripto di Mata Majelis Ulama Indonesia
