TAGAR.id – Final Piala Carabao, juga dikenal sebagai Piala EFL musim 2023/2024 bagaikan ulangan final 2021/2022 yaitu antara Chelsea dan Liverpool. Final tahun ini di Wembley pada hari Minggu, 25/2/2024, pukul 15.00 sore waktu setempat atau pukul 22.00 WIB.
Keduanya memperebutkan hak untuk mengangkat gelar domestik pertama musim 2023/2024 ini, terutama bagi pelatih The Reds, Jurgen Klopp, yang akan meninggalkan Liverpool setelah musim 2023/2024 selesai.
Jurgen Klopp (Foto: sportsmole.co.uk/Reuters)
Pasukan Jurgen Klopp mematahkan hati The Blues melalui adu penalti dua tahun lalu dan tahun ini pun mereka jadi pilihan kebanyakan orang untuk kembali mengangkat trofi dan membiarkan musuh pulang dengan tangan kosong.
Menurut Mauricio Pochettino, pelatih Chelsea, sesuatu yang “cocok” bagi Chelsea setelah mereka dihancurkan oleh Liverpool di Anfield beberapa minggu lalu, dan keinginan pemain Argentina itu untuk akhirnya memenangkan trofi besar di sepak bola Inggris semakin membara dari sebelumnya.
Mauricio Pochettino (Foto: sportsmole.co.uk/Reuters)Ini bukanlah musim yang diharapkan oleh banyak orang di Stamford Bridge, namun sebuah trofi akan sangat dihargai oleh Mauricio Pochettino saat The Blues melanjutkan perjalanan panjang mereka kembali ke puncak.
Chelsea mengangkat Piala Carabao kelima dan terbaru mereka pada tahun 2015 dan sejak itu kalah dalam dua final melalui adu penalti setelah bermain imbang tanpa gol, dari Manchester City dan, dua tahun lalu, dari Liverpool yang mengangkat trofi sebanyak sembilan kali.
Tidak ada tim yang memenangkan kompetisi ini lebih dari The Reds, yang mengincar rekor kemenangan kesepuluh pada Minggu (25/2/2024) sore.
Jurgen Klopp berharap untuk menutup kepergiannya dari Anfield dengan perolehan trofi yang signifikan, termasuk gelar Liga Premier -setelah mengalahkan Luton 4-1 pada pertengahan pekan- dan Piala FA atau Liga Europa.
Kemenangan bagi Klopp adalah sebuah kebiasaan dan, tidak diragukan lagi itu cara terbaik untuk membuat perpisahan yang berkesan adalah dengan kemenangan di Wembley.
Masalah cedera yang dialami pemain Liverpool bisa membuat pertandingan ini menjadi ujian bagi mereka, dengan Mohamed Salah yang terbaru dinyatakan diragukan tampil pada hari Minggu (25/2/2024). Dalam prediksi lineup tidak ada nama Salah.
Namun, Klopp masih memiliki cukup personel berkualitas untuk dipanggil melakukan pekerjaan mereka pada hari Minggu (25/2/2024). Rekor Chelsea di final domestik sulit dibaca dan mereka sering gagal mengalahkan Liverpool dalam beberapa waktu terakhir.
Pertandingan ini akan menjadi pertandingan yang ketat tetapi Liverpool kemungkinan besar akan muncul sebagai pemenang untuk mengankat trofi yang kesepuluh.
Prediksi susunan pemain:
Chelsea (4-2-3-1): Petrovic; Gusto, Disasi, Colwill, Chilwell; Caicedo, Fernandez; Palmer, Gallagher, Sterling; Jackson
Liverpool (4-3-3): Kelleher; Bradley, Konate, Van Dijk, Robertson; Gravenberch, Endo, Mac Allister; Elliott, Gakpo, Diaz
Riwayat head to head (h2h) antara Chelsea dan Liverpool:
Chelsea menang: 65
Imbang: 46
Liverpool menang: 84
Prediksi skor akhir: Chelsea 1 - 2 Liverpool (sportsmole.co.uk, standard.co.uk, 90min.com, everand.com dan sumber lain). []