Bagi anggota organisasi atau komunitas pecinta alam, kegiatan mendaki gunung adalah hal yang biasa dilakukan. Namun, sekarang ini cukup banyak orang yang berminat mendaki gunung meski bukan dari organisasi pecinta alam.
Banyak faktor yang menyebabkan mereka tertarik untuk mendaki gunung. Di antaranya untuk menikmati pemandangan di puncak gunung, maupun sekadar mengikuti tren.
Mendaki gunung membutuhkan cukup banyak persiapan, mulai dari persiapan fisik serta pengetahuan untuk bertahan dalam kondisi cuaca yang tidak menentu saat di gunung.
Jika kamu adalah pendaki pemula, persiapan mutlak wajib diperhatikan. Sebab, sebagai kegiatan outdoor, saat mendaki gunung sangat mungkin menemukan beragam tantangan, mulai dari medan yang menanjak, badai, dan lain-lain.
Dengan persiapan yang matang, kemampuan untuk mengantisipasi dan menghadapi tantangan yang mungkin terjadi pun menjadi lebih besar, sehingga peluang untuk sampai ke puncak gunung pun semakin besar.
Hal terpenting untuk dimiliki sebelum berangkat mandaki adalah tekad yang kuat dan mental tidak mudah menyerah.
Beberapa peralatan yang dibutuhkan untuk mendaki gunung. (Foto: Tagar/Alice Donovan Rose/ Unsplash)Selain itu, persiapan persiapan lain perlu dilakukan sebelum mendaki gunung yaitu:
1. Melatih Kemampuan Diri
Seorang pendaki pemula disarankan untuk melakukan latihan – latihan yang mengasah kemampuan diri sebelum mendaki. Latihan tersebut berupa latihan fisik, latihan kepekaan terhadap rasa kemanusian, dan pemahaman tentang lingkungan. Tiga elemen tersebut harus dimiliki oleh pendaki pemula maupun senior.
Latihan fisik dapat dilakukan dengan lari dan senam kecil di pagi dan sore hari. Kegiatan ini diusahakan rutin dilakukan seminggu sebelum mendaki. Hal tersebut bertujuan melatih otot agar tubuh dapat melewati berbagai treking saat pendakian nanti.
Latihan kemanusiaan bertujuan untuk membuat diri tidak egois dan peduli terhadap orang lain. Karena saat di pendakian nanti, kerjasama akan dibutuhkan oleh sesama pendaki agar bisa sampai ke puncak. Yang terakhir, yaitu latihan pemahaman terhadap lingkungan. Pemahaman ini adalah untuk menjaga kelestarian dari gunung yang kita daki. Selain itu juga untyk menghormati apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan saat berada di gunung yang akan didaki.
2. Jangan Mendaki Sendirian
Kamu bisa bergabung dengan komunitas pendakian atau pergi mendaki dengan teman yang sudah berpengalaman. Hal tersebut karena mendaki gunung mendaki gunung merupakan kegitan berisiko jika dilakukan sendirian. Apalagi dilakukan oleh pendaki pemula yang belum mengenal lingkungan pendakian seperti apa.
Jika diperlukan, pendaki pemula juga dapat menggunakan jasa pemandu gunung. Seorang pemandu gunung resmi yang tergabung dalam Asosiasi Pemandu Gunung Indonesia (APGI) sudah pasti bersertifikasi dan sudah memiliki informasi lengkap seputar kegiatan mendaki gunung. Sehingga pendakian pertama akan lebih aman dan memberikan kesan yang menyenangkan.
3. Siapkan Peralatan Lengkap
Tanpa perlengkapan yang lengkap dan memadai, kegiatan mendaki gunung akan terasa tidak nyaman bahkan mengancam keselamatan. Barang barang pokok yang harus dibawa adalah tas carier, sepatu gunung, kaos kaki, jaket, pakaian gunung, jas hujan, senter, kompor portabel, sleeping bag (kantung tidur), obat – obatan, perlengkapan tenda, dan stok makanan untuk perjalanan.
Selain itu kamu juga perlu membawa trash bag agar dapat diguanakan untukmengumpulkan sampah dari bekal yang kita bawa. Jangan sampai ketika mendaki gunung, kamu meninggalkan sampahmu di gunung yang indah tersebut.
4. Belajar Memasak
Seorang pendaki gunung perlu memiliki kemampuan tembahan seperti memasak dan mengolah makanan. Pendaki pemula disarankan memiliki kemampuan tersebut agar tidak kesulitan saat makan di atas gunung. Kemampuan mengatur menu dan memasak itu akan sangat berguna agar kamu tidak bergantung pada ikan ataupun daging kaleng. []
(Mia Setya Ningsih)
