Bupati Malang Siap Divaksin Jika Ada Vaksin untuk Usia 60

Bupati Malang Sanusi menjelaskan bahwa dirinya tidak bisa disuntik vaksin karena sudah berusia 60 tahun.
Bupati Malang Sanusi. (Tagar/Ikilhojatim.com)

Jakarta - Bupati Malang Sanusi mengakui bahwa dirinya tidak dapat mengikuti vaksinasi, dirinya angkat bicara terkait hal tersebut.

Sanusi menjelaskan bahwa dirinya tidak bisa disuntik vaksin karena faktor usia yang tertahan oleh syarat dan ketentuan. Usia Sanusi sudah menginjak 60 tahun, dan syarat untuk vaksinasi dari 18 tahun hingga 59 tahun.

Kalau nanti memang ada vaksin yang diperuntukkan bagi umur 60 tahun, dan diperbolehkan, saya selalu siap untuk menerimanya,

"Sebenarnya saya sudah siap disuntik divaksin Sinovac. Tetapi aturan tidak memperbolehkan. Dalam aturannya, usia penerima vaksin mulai 18 tahun sampai 59 tahun. Saya sudah 60 tahun, jadi tidak boleh," kata Sanusi kepada wartawan pada Kamis 28 Januari 2021.

Dirinya berharap, jika peraturan mengenai umur yang diperbolehkan vaksinasi di atas 60 tahun, dengan aturan seperti itu Sanusi akan siap menjadi orang pertama yang akan menerima vaksin tersebut dan akan menjadi orang pertama penerima vaksin di Kabupaten Malang. "Kalau nanti memang ada vaksin yang diperuntukkan bagi umur 60 tahun, dan diperbolehkan, saya selalu siap untuk menerimanya," ujarnya. 

Sebenarnya Sanusi sangat ingin divaksinasi dan turut serta dalam menyukseskan program vaksinasi Covid-19. Ia juga memiliki tujuan, untuk memutus rantai penyebaran Covid-19 di Indonesia.

Terpisah, terdapat juga pejabat setempat yang siap untuk divaksinasi, yaitu Wahyu Hidayat selaku Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Malang. Wahyu juga mengungkapkan, bahwa dirinya antusias terhadap program vaksinasi Covid-19.

"Saya yakin dan siap untuk divaksin dengan vaksin Sinovac ini karena saya percaya ini halal dan aman," ujar Wahyu di lain tempat. Wahyu juga menyebutkan, dengan adanya vaksinasi tersebut maka imun seseorang akan menambah kekebalannya. Dengan meratanya vaksinasi kepada setiap orang, maka penyebaran virus Covid-19 akan berkurang bahkan putus.

Dirinya juga berharap kepada masyarakat, agar tidak perlu khawatir dengan vaksinasi. Karena para pejabat pun, sudah melaksanakan vaksinasi sebelum vaksin dibagikan kepada masyarakat.

"Saya berharap, masyarakat tidak ragu untuk ikut di vaksin, karena kami sudah mencontohkan di hari-hari awal sebelum vaksin ini disuntikkan kepada masyarakat," katanya. [] (Farras Prima Nugraha)

Baca juga:

Berita terkait
5.200 Vaksin Sinovac Tiba di Siantar, Pejabat Duluan Disuntik
Sebanyak 5.200 dosis vaksin Sinovac telah tiba di Kota Pematangsiantar, Sumut pada Rabu, 27 Januari 2021.
Penyebab Tiga Pejabat di Bantul Tak Lolos Vaksinasi Corona
Sekda Bantul dan dua pejabat lain tidak lolos screening vaksinasi corona. Ternyata ini penyebabnya.
Untuk Kedua Kalinya, Presiden Jokowi Disuntik Vaksin Covid-19
Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan vaksinasi Covid-19 untuk kedua kalinya di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu, 27 Januari 2021.
0
Video Jokowi 'Menghadap' Megawati Sangat Tidak Elok Dipertontonkan
Tontonan video Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) yang sedang bertemu dengan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri, sangat tidak elok.