Solok - Bocah bernama Andhizhi Razka Fandra, 6 tahun, yang dilaporkan hanyut di aliran Batang Lembang, Kota Solok, Sumatera Barat, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, Minggu, 23 Agustus 2020 sore.
Jasad kami bawa ke RST Solok untuk dilakukan visum oleh petugas terkait.
Tim BPBD Kota Solok bersama Basarnas, TNI-Polri dan masyarakat menemukan bocah tersebut mengambang di sekitar tumpukan sampah di aliran Batang Lembang.
"Iya benar, sudah ketemu saat kami melanjutkan pencarian di hari kedua ini," kata Kepala Basarnas Padang Asnedi saat dihubungi Tagar melalui sambungan seluler, Minggu, 23 Agustus 2020.
Asnedi mengatakan, Aska ditemukan sekitar satu kilometer dari lokasi awal remaja tersebut dilaporkan hanyut pada Sabtu, 22 Agustus 2020. Usai ditemukan, jasad korban kemudian dilarikan ke Rumah Sakit Tentara Kota Solok, Sumbar.
"Karena semua tim yang jumlahnya cukup banyak disebar makanya korban cepat ditemukan, jasad kami bawa ke RST Solok untuk dilakukan visum oleh petugas terkait," katanya.
Sebelumnya, seorang bocah laki-laki bernama Andhizhi Razka Fandra, 6 tahun, dilaporkan hilang terseret aliran sungai Batang Lembang, Kota Solok, Sumatera Barat. Dia dikabarkan hilang sejak Sabtu, 22 Agustus 2020.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Solok Ikhlas mengatakan, bocah yang akrab disapa Azka dilaporkan hilang saat mandi-mandi di tepian Batang Lembang dekat Lapangan Merdeka Kota Solok.
Dia mandi bersama rekannya Abdul dan Langit di tepian dangkal. Informasinya, ketiga anak tersebut memang tidak bisa berenang.
"Saat mandi, korban mencoba berenang ke arah tengah. Arusnya cukup deras dan diduga korban terseret aliran air," katanya kepada wartawan.
Dua rekannya Abdul dan Langit sempat mengejar Azka. Namun, karena tidak berhasil, mereka mengabarkan peristiwa itu kepada sejumlah pekerja bangunan masjid di sekitar lokasi.
"Peristiwa itu dilaporkan ke masyarakat yang diteruskan kepada kami," katanya. []