Bobby Nasution Harus Kerja Keras Hadapi Petahana

Sebagai penantang dalam Pilkada Kota Medan 2020, Bobby Nasution semestinya mengusung visi yang kuat bersentuhan dengan keinginan warga.
Bobby Nasution berbincang dengan warga Kota Medan, sebelum pandemi Covid-19 melanda negeri ini. (Foto: Tagar/Istimewa).

Medan - Sebagai penantang dalam kontestasi pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kota Medan 2020, Bobby Nasution memang semestinya mengusung visi yang kuat bersentuhan dengan keinginan warga.

Sebab sosok milenial ini kemungkinan besar akan berhadapan dengan calon petahana yang saat ini menjabat Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Medan, Akhyar Nasution.

"Kelihatannya Bobby Nasution akan bertarung dengan calon petahana. Peluang masing-masing saya lihat 50:50. Petahana sudah dikenal masyarakat. Sebagai pimpinan, sebelum resmi mencalonkan diri, Akhyar berkewajiban menggerakkan organisasi perangkat (pemerintahan),” ungkap mantan birokrat Kota Medan, Hasan Basri.

Sepengamatan mantan Kepala Dinas Pendidikan Kota Medan ini, langkah-langkah yang dilakukan Bobby Nasution sudah tepat. Dia merumuskan visi #KolaborasiMedanBerkah yang kemudian disambut positif kalangan akar rumput maupun kelompok-kelompok pemikir.

Sebagaimana diketahui, belum lama ini sejumlah organisasi otonom Muhammadiyah berkesempatan mendengar langsung paparan Bobby Nasution dalam mempersiapkan pemerintahan kolaboratif (collaborative government).

Pada pertemuan itu, Bobby Nasution yang menjabat Wakil Ketua Umum BPP Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) ini menyatakan, akan mengkonsolidasi potensi semua pihak, termasuk kalangan milenial, untuk membangun Kota Medan dengan kerja-kerja kolaboratif.

Visi dari penyandang gelar S-2 Institute Pertanian Bogor (IPB) ini sontak disambut positif kalangan ortom Muhammadiyah. Bahkan, Ikatan Pelajar Muhammadiyah langsung menyebut visi itu sebangun dengan gerakan mereka selama ini.

"Bobby sebagai menantu Presiden Jokowi, perhitungannya juga tinggi. Apalagi mobilitasnya tinggi dalam mendekati masyarakat," kata Hasan Basri menyoal apa yang telah dikerjakan Bobby Nasution jelang Pilkada 2020.

Menurut dia, wajar jika visi Bobby Nasution direspons positif oleh masyarakat. Sebab, visi tersebut memang dirumuskan sesuai dengan kepentingan masyarakat, sebagai alat atau proxy dalam menghadapi petahana.

Medan butuh pemimpin yang bisa melakukan hal-hal yang tidak bisa dilakukan orang lain. Kami harap Bobby bisa menjawab hal ini

Hasan Basri menjelaskan, jalan petahana dalam kontestasi politik biasanya akan lebih mudah. Sebab sebelum pertarungan dimulai, petahana bisa menggerakkan aparatur. Sementara, Bobby tidak mungkin melakukan itu.

Politikus dari Partai Hanura, Hendra DS di kesempatan terpisah mengatakan, sebagai penantang dan kandidat berusia muda, Bobby Nasution menurutnya memang mesti punya visi kuat. Dia harus membuat program yang punya pengaruh kuat ke masyarakat.

Sebagai individu yang masih fresh, lanjut Hendra, Bobby Nasution dihadapkan pada besarnya harapan warga Medan. Khususnya, tentang penanggulangan banjir, kemacetan, biaya pendidikan dan kesehatan.

"Bobby juga diharapkan dapat merangkul dan berkolaborasi dengan semua jaringan kelompok, tidak hanya milenial," jelasnya.

Hendra pun menitipkan pesan masyarakat yang ia tangkap, yakni menghadirkan Islamic Center di Kota Medan. Menurutnya, fasilitas ini merupakan dambaan warga sejak 10 tahun lalu.

“Bobby harus berani berjanji, saat menjadi Wali Kota Medan akan siapkan itu (Islamic Center)," tutur tokoh Jawa yang duduk di DPRD Medan periode ini.

Selain itu, kata Hendra, Bobby harus menunjukkan kekuatan aksesnya ke pemerintah pusat. “Sekarang ini Bobby tidak bisa berleha-leha, tidak bisa bekerja ringan. Harus bekerja keras,” pungkasnya.

Sementara itu Edy Syahputra, kader Muhammadiyah yang saat ini duduk di DPRD Medan, menegaskan Bobby Nasution harus terus bergerak merebut hati warga. “Pertemuan harus diintensifkan. Suku etnis dan persadaan harus didekati. Begitu juga tokoh-tokoh masyarakat,” tutur Sekretaris KNPI Kota Medan ini.

Bobby pun dituntut menunjukkan inovasi dan kreasinya. Lantaran, Edy melihat petahana selama ini tidak memiliki inovasi dan kreasi dalam memimpin.

“Saya khawatir melihat kondisi hari ini, petahana tidak ada mengambil langkah-langkah extraordinary (luar biasa). Sekarang, Medan butuh pemimpin yang bisa melakukan hal-hal yang tidak bisa dilakukan orang lain. Kami harap Bobby bisa menjawab hal ini," tuturnya. []

PEN

Berita terkait
Profil Bobby Nasution, Mantu Jokowi Nyalon Wali Kota Medan
Golkar, PDI Perjuangan, Gerindra dan NasDem mengusung Bobby Nasution, mantu Jokowi, untuk maju di Pilkada Medan. Berikut profil Bobby Nasution.
Bobby Nasution Ajak Kaum Muda Aktif Membangun Kota
Konsep yang ditawarkan bakal calon Wali Kota Medan, Bobby Nasution mengajak kalangan anak muda untuk aktif berpartisipasi dalam membangun wilayah.
Bobby Nasution Sasar Pengembangan UMKM Medan
Bakal Calon Wali Kota Medan Bobby Nasution mengaku pengembangan UMKM menjadi salah satu fokusnya agar bisa menjadi garda ekonomi terdepan.