BMKG Jelaskan Dampak Bibit Siklon Tropis 922 di NTT

BMKG mendeteksi adanya Bibit Siklon Tropis 99S yang mulai terbentuk di sekitar Laut Sawu, Nusa Tenggara Timur, sejak Jumat, 2 April 2021 kemarin.
Citra satelit cuaca di atas wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT). (Foto: BNPB)

Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mendeteksi adanya Bibit Siklon Tropis 99S yang mulai terbentuk di sekitar Laut Sawu, Nusa Tenggara Timur, sejak Jumat, 2 April 2021 kemarin.

Sebagai Jakarta Tropical Cyclone Warning Center (TCWC), BMKG juga telah mengeluarkan rilis informasi potensi cuaca ekstrem sebagai dampak dari bibit siklon tersebut sejak tanggal 02 April 2021.

Mengutip pernyataan di laman resminya, BMKG menjelaskan bahwa eberadaan bibit siklon tropis 99S tersebut menimbulkan terjadinya cuaca ekstrem yang signifikan.

Cuaca esktrem berupa hujan sangat lebat, angin kencang, gelombang laut tinggi, dan berdampak pada terjadinya bencana hidrometeorologi di beberapa wilayah di Nusa Tenggara Timur.

Banjir FloresBPBD Kabupaten Flores Timur melaporkan banjir bandang terjadi di wilayahnya pada Minggu, 4 APril 2021, pukul 01.00 waktu setempat. (Foto: Tagar/BNPB)

Berdasarkan analisis terbaru tanggal 04 April 2021, pukul 19.00 WIB, bibit siklon tropis 99S berada di posisi Perairan Kep. Rote, Nusa Tenggara Timur, 10.3LS, 123.5BT (sekitar 24 km sebelah barat daya Kupang) dengan arah pergerakan sistem ke arah Timur hingga timur laut dengan kecepatan 3 knots (6 km/jam) dan bergerak menjauhi wilayah Indonesia.

Kecepatan angin maksimum disekitar sistemnya adalah 30 knots (55 km/jam) dengan tekanan di pusat sistemnya mencapai 996 hPa.

Diperkirakan intensitas Bibit Siklon Tropis 99S masih akan menguat dan mencapai intensitas siklon tropis pada dini hingga pagi hari (6-12 jam kedepan) sekitar jam 18 UTC atau 01.00 WIB tanggal 05 April 2021.

Mengingat bahwa sistem sikon tropis tersebut masih berada di wilayah tanggungjawab Jakarta TCWC, maka nama siklon tropis yang akan diberikan adalah "SEROJA" sesuai dengan urutan nama siklon tropis dari BMKG secara internasional.

Sementara itu untuk prediksi hingga 24 jam kedepan Prediksi 24 jam ke depan posisi sistem diprediksikan di sekitar Samudra Hindia sebelah barat daya Pulau Rote, 11.3LS, 120.0BT (sekitar 185 km sebelah selatan barat daya Waingapu) dengan arah gerak sistem ke arah Barat barat Daya, kecepatan 9 knots (10 km/jam) bergerak menjauhi wilayah Indonesia.

Kecepatan angin maksimum di sekitar sistemnya 45 knots (85 km/jam) dengan tekanan di pusat diprediksikan sekitar 980 hPa.

Banjir Flores

Citra satelit cuaca di atas wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT). (Foto: BNPB)

Dampak Terhadap Cuaca di Indonesia:

Bibit Siklon Tropis 99S memberikan dampak terhadap cuaca di Indonesia berupa:

  • Potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai kilat/petir serta angin kencang di wilayah Nusa Tenggara Timur, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, dan Maluku.
  • Gelombang laut dengan ketinggian 1.25 - 2.5 meter di Selat Sumba bagian timur, Selat Sape, Laut Sumbawa, Perairan utara Sumbawa hingga Flores, Selat Wetar, Perairan Kep. Selayar, Perairan selatan Baubau - Kep.Wakatobi, Perairan Kep.Sermata - Leti, Laut Banda bag. utara, dan Laut Arafuru bagian barat.
  • Gelombang laut dengan ketinggian 2.5 - 4.0 meter di Selat Sumba bagian barat, Laut Flores, Perairan selatan Flores, Perairan selatan P. Sumba, Laut Sawu, Selat Ombai, dan Laut Banda selatan bagian barat.
  • Gelombang laut dengan ketinggian 4.0 - 6.0 meter di Perairan Kupang-Pulau Rotte, Samudra Hindia selatan NTT, dan Laut Timor selatan NTT.
Berita terkait
Banjir Bandang NTT, Kemensos Salurkan Bantuan Rp 2,6 Miliar
Kemensos menyalurkan bantuan sebesar Rp2.619.056.695 untuk korban banjir bandang dan longsor di Kabupaten Flores Timur dan Lembata NTT.
Jokowi Sampaikan Bela Sungkawa Bencana Banjir Bandang di NTT & NTB
Presiden sampaikan bela sungkawa atas musibah banjir bandang di NTT dan NTB juga memerintahkan jajarannya untuk menangani bencana dengan cepat.
Update: 62 Orang Tewas Akibat Banjir Bandang di Flores
Sebanyak 62 orang yang tewas akibat banjir bandang yang melanda Kabupaten Flores Timur sejak Minggu dini hari, 4 April 2021.