Begini Menu Berbuka Puasa Orang Pinggiran di Sumut

Memasuki hari kedua menjalankan ibadah puasa, satu keluarga sederhana di Kabupaten Deli Serdang, menyantap menu berbuka seadanya.
Menu santapan berbuka puasa keluarga Anwar di Kabupaten Deli Serdangg, Sumatera Utara.(Foto: Tagar/Reza Pahlevi)

Medan - Memasuki hari kedua menjalankan ibadah puasa Ramadan, satu keluarga sederhana di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, menyantap menu berbuka secara sederhana dan penuh rasa syukur.

Anwar, pria berusia 60 tahun, warga Desa Medan Senembah, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, kepada Tagar bertutur tentang cara dia menjalani bulan puasa dan saat berbuka.

Lelaki yang memiliki empat orang anak dan 11 orang cucu ini, kini tinggal ditemani satu orang anak dan satu orang cucu di rumah sederhananya. Sedangkan istrinya telah meninggal dunia pada 1995 silam.

Anwar bisa disebut hidup serba kekurangan. Namun, di masa puasa dan saat berbuka, bagi dia segelas teh manis dengan kue seadanya sudah cukup. Menurutnya yang terbaik adalah bisa berkumpul dengan keluarga.

"Biasanya menu berbuka puasa hanya teh manis dingin atau teh manis hangat ditambah dengan kue yang dibeli di warung terdekat," kata Anwar.

Selagi ada rezeki, keluarganya bisa masak daging ayam atau gulai. Namun, jika tidak ada uang di kantong, nasi ditambah dengan rebusan daun ubi, dan daun pepaya menjadi menu pilihan lainnya.

Mudah-mudahan, walaupun menu berbuka seadanya, yang penting bisa berkumpul dengan anak dan cucu

"Hari ini, hari kedua Ramadan, menu santapan berbuka puasa hanya nasi hangat, rebusan daun ubi dan daun pepaya, telur disambal dan ditambah air teh manis hangat. Rezeki yang ada harus disyukuri, walaupun hanya menu yang seadanya," kata Anwar.

Untuk daun ubi dan daun pepaya, Anwar mengaku tidak beli. Dia mengambil dari pekarangan rumahnya dan kebun tetangganya. 

Sehari-hari Anwar bekerja memperbaiki alat elektronik. Penghasilan dari profesi ini tak selalu mendatangkan uang berlebih. Tak jarang dia kosong orderan.

"Kalau ada kerjaan atau alat elektronik tetangga yang rusak, saya ada rezeki. Tapi jika tidak ada yang rusak, berarti saya belum ada rezeki. Mudah-mudahan, walaupun menu berbuka seadanya, yang penting bisa berkumpul dengan anak dan cucu," ungkapnya.

Menu santapan keluarga Anwar berbahan sayur daun ubi dan daun pepaya rebus, cara memasaknya, yakni:

1.Sediakan daun ubi dan daun pepaya yang masih muda

2.Direndam di dalam air secukupnya dan diletakkan pada wadahnya

3.Masukkan garam setengah sendok

4.Masak sehingga air mendidik dan sayur benar-benar telah matang. Kemudian disajikan.

Sedangkan menu telur sambal cara mengolahnya, yakni berbahan:

1.Lima butir telur

2.Cabai secukupnya

3.Bawang

4.Garam

5.Gula

6.Minyak goreng

Cara memasaknya, rebuslah telur di dalam air yang mendidih, gilinglah cabai dan bawang secukupnya, campurkan sedikit garam maka, kemudian dimasukkan di dalam kuali atau alat penggorengan yang telah diisi oleh minyak goreng secukupnya. 

Jangan lupa ditambahi sedikit gula. Tujuannya agar bisa lebih mengontrol pedas sesuai selera. Setelah matang, barulah disajikan.[] 

Berita terkait
Jadwal Imsak dan Buka Puasa Ramadan 2020 Yogyakarta
Berikut jadwal Imsak dan Buka Puasa Ramadan 2020 Yogyakarta.
Ramadan di Masjid Jogokariyan Yogyakarta Saat Corona
Masjid Jogokariyan Kota Yogyakarta tetap melayani salat Tarawih dan menyediakan takjil 3.000 porsi tiap hari.
Ramadan di Masjid Jogokariyan Yogyakarta Saat Corona
Masjid Jogokariyan Kota Yogyakarta tetap melayani salat Tarawih dan menyediakan takjil 3.000 porsi tiap hari.
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.