Hongkong - Meski situasi Hongkong tak menentu akibat sering terjadi aksi demo, tak menyurutkan langkah sekumpulan pekerja migran Indonesia (PMI) menyelenggarakan acara syukuran pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Jokowi-Ma'ruf Amin periode 2019-2024. Acara syukuran tersebut digagas oleh Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP) perwakilan Hongkong dan Tim Alpha PMI Hong Kong.
Acara tersebut diadakan di Victoria Park-Causeway Bay, Minggu, 20 Oktober 2019. Selain Bara JP dan Tim Alpha, para pekerja migran yang diundang berasal dari berbagai organisasi diantaranya Komunitas Gereja Pantekosan Indonesia-Hong Kong, BPJW , Komunitas Ngapak, Partai PKB, Partai PSI, PSHK, PSHT, GKJO, LADYS, dan LSM HK Enrich.
"Dengan keterbatasan waktu karena sedang terjadi kericuhan di Hongkong, akhirnya acara yang kami rencanakan terlaksana juga. Bersyukur teman-teman datang meski sulit mendapat transportasi. Tim Alpha PMI Hongkong berharap Pak Jokowi dapat menyediakan lahan untuk pembangunan Kampung Rusun PMI dan purna, juga menyediakan tempat pemberdayaan SDM untuk mantan PMI," tutur Wulan Mawarsih, perwakilan dari Tim Alpha Hongkong.
Wulan mengatakan acara tersebut sebagai bentuk syukur atas keberhasilan pasangan Jokowi-Amin dalam berkompetisi di Pemilu 2019. Juga sebagai bentuk penghargaan untuk para relawan di Hongkong yang telah berjuang mengumpulkan suara sebanyak 38.945 di Hongkong dan Macau atau sebanyak 83,73%.
Hal yang sama disampaikan Nani Wijayanti, Ketua Bara JP Hongkong. Ia berharap Jokowi 5 tahun ke depan dapat memberikan kesejahteraan dan perhatian lebih baik untuk PMI dan PMI purna. "Tidak hanya di Hongkong tetapi di berbagai negara tujuan," kata Nani.
Ketua Komunitas LA NKRI Hongkong, Yantie, juga berharap Jokowi lebih memperhatikan perbaikan di desa, terutama pengembangan usaha. Ia juga meminta agar pendidikan anak sekolah bisa terjangkau dan tidak memberatkan.
Ketua Bara JP Macau, Adelia, juga mengungkapkan harapannya agar lima tahun ke depan Jokowi lebih memperhatikan pembangunan di desa. []