Jakarta – Apple telah mengenalkan sistem operasi barunya pada bulan juni 2021 ini di Worldwide Developers Conference (WWDC). Kabar tersebut tentunya di sambut baik oleh para pengguna produk Apple di seluruh dunia.
Diketahui sejak perilisannya pada 25 Oktober 2021 ini, banyak keluhan terhadap sistem operasi baru dari Apple ini. MacOS 12 Monterey banyak dikeluhkan oleh para pengguna karena setelah mengupdate perangkatnya beberapa pengguna mengalami masalah bug hingga mati total (bricked).
Macbook Maupun iMac model lawas yang berprocessor Intel lah yang mengalami masalah tersebut. Hal ini diketahui dari unggahan beberapa pengguna Apple di Twitter yang mengeluhkan jika perangkatnya mengalami kegagalan sistem hingga mati total setelah melakukan update OS ini.
“@AppleSupport hello, I really need assistance, was updating my macbook pro and it shut off and i can’t turn it back on,” tulis salah satu pengguna Apple dalam platform media sosial Twitter @taltos_mi Selasa, 26 Oktober 2021.
- Baca Juga: Apple Siap Cetak Rekor Penjualan Produk iPhone 12
- Baca Juga: Bocoran Apple MacBook Pro 2021, Bakal Dilengkapi MagSafe
“this is not the way a simple OS update should go on a Mac. On my 50th restart with some sort of incremental install of #Monterey and a dead iMac. Can’t even restore from TM because I can’t even get to the migration app. Crazy,” tulis pengguna apple lain @kenlyons pada Minggu, 31 Oktober 2021.
Selain itu masih banyak pengguna lain yang mengeluhkan hal serupa terlebih pada perangkat Apple lawasnya. Keluhan ini hanya dirasakan oleh pengguna produk Apple dibawah 2020 yang menggunakan processor Intel sedangkan produk diatas 2020 dan berprocessor M1 hingga saat ini belum terdapat keluhan.
Pihak apple sendiri belum memberikan jawaban spesifik terkait masalah ini namun pihak Apple sudah memberikan solusi terhadap kasus bricked dalam laman web resminya. Kasus serupa sebenarnya pernah terjadi saat apple merilis sistem operasi sebelum ini yaitu macOS Big Sur, beberapa pengguna juga mengalami hal ini.
Meskipun mengalami kendala terhadap beberapa pengguna, pihak Apple sendiri mengclaim jika sistem operasi terbarunya akan lebih baik dalam membantu pekerjaan sehari-hari.
“MacOS Monterey dikemas dengan fitur yang membantu pengguna Mac menyelesaikan lebih banyak hal, terhubung dengan teman dan keluarga dengan cara baru yang menakjubkan, dan bekerja di Mac dan iPad dengan lebih mulus dari sebelumnya,” ujar Craig Federighi dalam WWDC 2021 lalu.
- Baca Juga: Ponsel Lipat Apple akan Meluncur Awal 2021
- Baca Juga: iOS 15 Rilis 2021, Ini Daftar Perangkat iPhone yang Didukung
Dilansir dari macrumors.com pembaruan yang dilakukanoleh Apple meliputi hampir semua bagian. Apple juga memberikan fitur baru pada macOS Monterey ini untuk menunjang kinerja penggunanya.
Fitur baru ini diantaranya FaceTime and SharePlay, Messages – Shared with You, Shortcuts App, Safari – Tab Groups, Maps, Notes –Quick Note, serta Photos. Selain itu, Apple juga memberikan update pada sistem Privacy, Translate, Visual Lookup, Airplay dan Live Text.
(Dimas Rafika)
