Jakarta - Selebgram Awkarin saat ini tengah menjadi perbincangan publik. Dia mengancam seorang ilustrator bernama Nadiyah Rizky S di linimasa Twitter. Sehingga dia harus berhadapan dengan Ernest Prakasa hingga Veronica Koman yang siap membela Nadiyah secara hukum.
Konflik bermula ketika Nadiyah mengunggah tulisan bernada sarkastis terhadap Awkarin yang sudah melabelinya sebagai aktivis. Pasalnya,selebgram ini kedapatan memakai ilustrasi Nadiyah tanpa izin. Lalu, ilustrator tersebut menuntut penjelasan Awkarin terkait hal tersebut.
Selain itu pemilik akun Twitter @nadiyahrs mengungkapkan, Awkarin telah memblokir akun Instagram-nya setelah meminta teman kolaborasi Ypung Lex itu supaya menghargai gambar ilustrasi yang dibuat oleh Nadiyah.
"Anda memblokir saya di instagram karena meminta Anda untuk menghargai ilustrator yang karyanya Anda curi dan posting ulang untuk branding pribadi Anda. Melihat Anda memusatkan diri Anda dalam aktivisme ketika Anda ingin lintah buruh lain mengganggu saya," tulis Nadiyah.
Meski demikian, Nadiyah tak ingin memperpanjang masalah dengan Awkarin. Dia meminta bantuan kepada netizen untuk soal pertanggungjawaban perempuan kelahiran Jakarta pada 29 November 1997 itu dengan memposting gambar tulisan berisi tiga hal, yakni:
- Saya tidak berniat menjatuhkan nama Karin apalagi Pansos (panjat sosial). Tidak ada salahnya meminta public figure bersikap akuntabel apalagi kalau mau jadi aktivis.
- Saya tidak menggiring opini karena dari dulu sudah banyak yang speak up tapi tidak didengarkan. Saya tanya baik-baik aja di-block, ya gak apa-apa dong saya ngegas biar dia mau respon
- Ini bukan masalah sepele. Karin adalah influencer dan branding dia dahulu sebagai tumblr artsy girl, tidak hanya melanggar hak cipta tapi juga melanggengkan dan menormalisasi reposting. Ini merugikan kami semua pekerja kreatif.
Karin Novilda alias Awkarin. (Foto: Twitter/awkarin)
Yang membuat kecewa warganet terhadap perempuan bernama asli Karin Novilda itu adalah terkesan memanfaatkan statusnya sebagai selebgram dan influencer terkenal untuk menekan orang yang bukan siapa-siapa dengan 'mengintimidasi' akan mendatangi Nadiyah dengan melibatkan pengacara.
"Dear @nadiyahrs, saya tunggu buktinya 1x24 jam ya. Saya ingin Pertanggungjawaban dari ucapan kamu. Saya lagi males ribut-ribut ditontonin. Saya sudah DM kamu untuk minta contact kamu, nanti saya dateng + lawyer saya aja ke Bandung. Kita bisa bicara baik-baik. Thank you," tutur Awkarin di Twitter, Senin, 28 Oktober 2019.
Aksi kekasih Gaga ini cukup mencuri perhatian sineas sekaligus komika Ernest Prakasa serta pengacara Tanah Air, Veronica Koman.
Komika Ernest Prakasa. (Foto: Twitter/ernestprakasa)
Menurut bintang film Cek Toko Sebelah itu, andai benar Nadiyah menyerah terhadap intimidasi, hal itu sangat disayangkan.
"Padahal kalau tuntutan itu berjalan, lebih enak untuk ngebelanya," tulis Ernest.
Tidak hanya itu, Ernest sangat memahami bagaimana perasaan Nadiyah yang karyanya dijiplak seseorang tanpa mengakuinya.
"Ya kita kalau kenapa jadi rame karena seniman punya solidaritas ya. Kita kan tau rasanya, sakit hatinya karya kita dijiplak gitu," kata Ernest Prakarsa di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa 29 Oktober 2019.
Lebih lanjut, Ernest menilai perlakukan Awkarini ini cukup fatal. Pasalnya tidak mau mencantumkan nama siapa pemilik, justru menyebut hasil karyanya.
"Masalahnya yang lumayan berat waktu itu dia (Awkarin), bukan hanya nge-post sebuah gambar yang tidak dicantumkan sumbernya, tapi dia bilang itu karya dia. Itu yang bikin kita dalam tanda kutip seniman merasa 'Kok gitu sih? Katanya mau jadi aktivis?" ujar Ernest.
Kata Ernest jika menjadi seorang aktivis seharusnya memperjuangkan hak sosial masyarakat bukannya malah menindas yang lemah.
"Jadi ada yang tidak sinkron nih aktivis yang harusnya memperjuangkan hak sosial tapi track record dia, maksudnya gue pernah ngedukung yang waktu dia (galang aksi soal) asap, banyak orang yang nyinyir, gue bilang itu sesuatu yang baik yaudah hargai aja perbuatannya, itu kan berdampak real, nggak apa-apa," kata dia.
Pengacara Veronica Koman. (Foto: Twitter/veronicakoman)
Sama halnya dengan Ernest Prakasa, Veronica Koman juga ikut menyampaikan dukungannya bagi ilustrator @nadiyahrs. Dia menawarkan jasa lawyer pada ilustrator tersebut.
Dia menilai kasus ini bukan kasus yang bisa diremehkan. Lebih lanjut, dia juga menuntut permintaan maaf terbuka dari Awkarin.
"Dear @nadiyahrs kasih tau aja kalau butuh backup lawyer. Kebetulan kenalan lawyerku, tanpa perlu kiriman portofolio, juga banyak. Ini masuk kasus struktural bukan kalung-kaleng," kata Veronica pada Selasa, 29 Oktober.
Alexander Thian. (Foto: Twitter/aMrazing)
Hal serupa juga, komentar yang cukup keras datang dari selebtweet @aMrazing mengaku kecewa dengan Awkarin. Menurutnya, selebgram ini telah menunjukan diri aslinya setelah sempat membuat banyak pihak berpikir bahwa dirinya telah berubah.
"Saya berdiri dengan @nadiyahrs. Sangat kecewa dengan Anda, @awkarin rupanya macan tutul tidak pernah bisa mengubah bintik-bintiknya. Selamat membuat orang berpikir Anda benar-benar telah berubah menjadi individu yang lebih baik dengan hadiah dan aktivisme Anda. Sekarang Anda telah menunjukkan warna asli Anda," kata pengguna Twitter Alexander Thian menggunakan bahasa Inggris. []
