AS dan Rusia Bicarakan Keamanan pada Januari 2022

AS dan Rusia akan mengadakan pembicaraan pada Januari 2022 tentang pengendalian senjata nuklir dan ketegangan di perbatasan Rusia-Ukraina
Presiden Rusia, Vladimir Putin, menghadiri pertemuan virtual dengan Presiden AS, Joe Biden, secara virtual pada 7 Desember 2021 (Foto: voaindonesia.com - AFP/Sputnik/Mikhail Metzel)

Jakarta – Amerika Serikat (AS) dan Rusia akan mengadakan pembicaraan pada Januari 2022 tentang pengendalian senjata nuklir dan ketegangan di perbatasan Rusia-Ukraina.

Kepada wartawan, Juru Bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih mengatakan bahwa kedua pihak akan bertemu pada 10 Januari, disusul dengan pembicaraan Rusia-NATO pada 12 Januari, dan pertemuan Rusia, Amerika, dan anggota lain dari Organisasi untuk Keamanan dan Kerjasama Eropa pada 13 Januari 2022.

"Ketika kami duduk untuk berbicara, Rusia dapat menyampaikan keprihatinannya, dan kami juga akan menyampaikan keprihatinan kami atas kegiatan Rusia," kata juru bicara itu. "Akan ada area di mana kami dapat membuat kemajuan, dan area di mana kami tidak akan setuju. Itulah yang dimaksud dengan diplomasi."

pembicaraan virtual biden dan putinPresiden AS, Joe Biden, mengadakan pembicaraan virtual dengan Presiden Rusia, Vladimir Putin, di tengah kekhawatiran Barat bahwa Moskow berencana untuk menyerang Ukraina, di Gedung Putih, 7 Desember 2021 (Foto: voaindonesia.com/Reuters)

Pemerintah Barat prihatin akan semakin banyaknya pasukan Rusia yang ditempatkan di perbatasan dengan Ukraina, khawatir akan kemungkinan invasi Rusia. Pemimpin Rusia Vladimir Putin telah membantah rencana semacam itu dan menuntut jaminan bahwa NATO tidak akan berekspansi ke dekat wilayahnya.

Menurut juru bicara Dewan Keamanan Nasional itu, demi kepentingan Ukraina sendiri, pembicaraan Amerika-Rusia tidak akan mencapai keputusan apa pun tentang Ukraina.

"Pendekatan Presiden Biden mengenai Ukraina jelas dan konsisten: satukan aliansi di belakang dua jalur -- pencegahan dan diplomasi. Kami bersatu sebagai aliansi akan konsekuensi yang mungkin dihadapi Rusia jika menyerang Ukraina," kata juru bicara itu (ka/ab)/voaindonesia.com/VOA. []

Biden dan Putin Gelar Konferensi Pers Secara Terpisah

Pertemuan Bersejarah Biden dan Putin Berlangsung Konstruktif

Kremlin Sebut Biden dan Putin akan Bahas Krisis Ukraina

Menanti Momen Bersejarah Pertemuan Pertama Biden dan Putin

Berita terkait
Biden Bersikap Realistis Setelah Bertemu dengan Putin
Presiden Biden dan Presiden Putin telah mengakhiri pertemuan mereka di Jenewa, Swiss, Biden gambarkan pertemuan berlangsung “baik” dan “positif.”