Oleh: Andrea Lamas diadaptasi SAM
TAGAR.id - Prancis masih belum puas dengan hasil final Piala Dunia FIFA Qatar 2022 pada 18 Desember 2022 ketika mereka kalah adu penalti 2-4 lawan Argentina.
Mengingat ketidakpuasan ini, petisi tanda tangan dimulai di Prancis melalui Internet untuk melangsungkan ulang final Piala Dunia.
Situs web survei memiliki lebih dari 200.000 tanda tangan dan Prancis sangat marah dengan peresmian permainan tersebut.
Ratusan ribu pendukung timnas Argentina berjejal di sekitar monumen Obelisk untuk mengikuti parade usai kemenangan Argentina di final Piala Dunia FIFA 2022, dalam perayaan di Ibu Kota Buenos Aires, Selasa, 20 Desember 2022. (Foto: voaindonesia.com/AP)Jawaban Argentina
Tanggapan dari para pengikut Timnas Argentina belum lama datang. Valentin Gomez, akun Twitter Argentina, memulai inisiatif untuk menanggapi Prancis.
"Jika Prancis mengumpulkan tanda tangan untuk tayangan ulang final Piala Dunia, saya mengusulkan agar kita memanfaatkan momen persatuan Argentina dan mengumpulkan tanda tangan sehingga Prancis berhenti menangis dan juga memenangkan tanda tangan Piala Dunia," ini saran Gomez.
Hanya dalam beberapa jam, petisi Argentina sudah memiliki lebih dari 30.000 tanda tangan.
Jejaring sosial dipenuhi dengan komentar yang mengatakan bahwa Argentina adalah juara yang sah.
"Sejak kami mengalahkan mereka di final Piala Dunia, Prancis tidak berhenti menangis, mengeluh dan tidak menerima bahwa Argentina adalah juara dunia," tulis salah satunya.
"Jika bukan karena Mbappe, mereka bahkan tidak akan lolos ke adu penalti," ciut yang lain. (marca.com). []
