Ancol – Dufan Kembali Tutup Selama PSBB DKI Jakarta

Kawasan rekreasi Ancol kembali menutup kegiatan operasionalnya guna mengikuti arahan Gubernur DKI Jakarta soal PSBB
Maskot Dunia Fantasi Ancol. Objek wisata ini akan buka dalam masa PSBB Transisi (Foto: ancol.com)

Jakarta- Perusahaan pengelola taman rekreasi PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk. kembali akan melakukan penutupan pada sejumlah wahana di kawasan Taman Impian Jaya Ancol, termasuk di dalamnya Pantai, Dunia Fantasi, Sea World Ancol dan Ocean Dream Samudra.

Keputusan tersebut menyusul arahan dan informasi terbaru dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bahwa akan diberlakukan kembali masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta mulai 14 September 2020.

“Manajemen Taman Impian Jaya Ancol menghargai keputusan tersebut dan sepenuhnya mendukung dan akan melaksanakan arahan tersebut guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19 yang akhir-akhir ini mengalami peningkatan dalam penyebarannya,” demikian keterangan pers perusahaan seperti yang dikutip Jumat, 11 September 2020.

Disebutkan pula bahwa bagi seluruh pengunjung yang telah melakukan pembelian tiket secara daring atau online masih dapat digunakan sampai dengan Minggu tanggal 13 September 2020. Namun demikian, bagi pengunjung yang belum dapat menggunakan tiket sampai tanggal tersebut maka masa berlaku tiket dapat digunakan hingga 30 Juni 2021, dengan sistem reservasi terlebih dahulu.

Lebih lanjut, dijelaskan pula bagi pengunjung yang memiliki annual pass, masa aktifnya akan dibekukan. Nantinya, pengunjung akan mendapatkan perpanjangan masa periode sesuai dengan jumlah hari pembatasan wilayah dan usia serta jumlah hari Ancol tutup mulai 14 September 2020.

“Kami berharap semoga pandemi ini segera berakhir dan dapat beraktifitas kembali,” tutup keterangan resmi Pembangunan Jaya Ancol Tbk. 

Berita terkait
Perhatikan, Larangan Saat Masuk Ancol Era New Normal
Sejak dibuka pada 20 Juni 2020, Taman Impian Jaya Ancol membuat beberapa aturan dan larangan bagi pengunjung yang mau masuk kawasan wisata Ancol.
Reklamasi Ancol Bukti Anies Baswedan Pemimpin Zalim
Anies Baswedan dalam kampanye mengatakan akan menghentikan reklamasi, fakta kini dia mereklamasi Ancol. Apa yang dilakukan Anies ini jahat. Zalim.
Reklamasi Ancol Gunakan Lumpur Sungai dan Waduk
Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah menjelaskan reklamasi kawasan pantai barat dan pantai timur Ancol menggunakan tanah lumpur sungai dan waduk
0
Surya Paloh Sebut Nasdem Tidak Membajak Ganjar Pranowo
Bagi Nasdem, calon pemimpin tak harus dari internal partai. Ganjar Pranowo kader PDIP itu baik, harus didukung. Tidak ada membajak. Surya Paloh.