Amankah Mengoleskan Odol ke Wajah Berjerawat?

Banyak orang sampai sekarang masih mengoleskan odol untuk mengatasi jerawat di wajah. Berikut ini bahaya mengoleskan odol ke wajah berjerawat.
Ilustrasi Wajah Berjerawat. (Foto: kitakini.news)

TAGAR.id, Jakarta - Banyak orang sampai sekarang masih mengoleskan odol untuk mengatasi jerawat di wajah. Padahal kenyataannya, hal itu sangat berisiko dan membahayakan kesehatan. 

Dokter Valentino Budi Satrio sekaligus influencer mengatakan kandungan fluoride yang terkandung di dalam pasta gigi atau odol tidak mampu menghilangkan jerawat karena fungsinya hanya melindungi gigi.

"Namanya juga pasta gigi harus digunakan untuk gigi. Jadi jangan kamu gunakan untuk mengatasi jerawat karena kalau kandungan fluoride yang terdapat di pasta gigi ini sebenarnya memiliki manfaat yaitu mengurangi kerusakan gigi dan mencegah gigi berlubang. Itu manfaatnya terhadap gigi kamu bukan untuk kulit kamu," kata dr. Valentino melalui channel YouTube resminya dr. Valentino, seperti yang dikutip Tagar, Selasa, 8 September 2020. 

Dokter Valentino mengingatkan untuk tidak mengoleskan odol ke wajah berjerawat karena pasta gigi bukan obat alami yang berkhasiat mengatasi permasalahan di wajah. 

Salah besar ketika kamu menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride untuk mengatasi masalah jerawat.

"Kalau ada yang menyebutkan bahwa menghilangkan jerawat dengan menggunakan bahan alami ternyata yang digunakan pasta gigi, itu salah besar. Karena pasta gigi bukan bahan alami, tetapi pasta gigi adalah bahan kimia," ucapnya. 

Kandungan fluoride yang ada pada pasta gigi selain memiliki manfaat melindungi gigi, ternyata bisa menimbulkan bahaya jika digunakan berlebihan atau salah dalam penggunaannya.  

"Salah satunya terhadap tulang kamu yaitu bisa menyebabkan skeletal fluorosis dan juga bisa merusak tulang dan sendi kamu. Dimana kandungan fluoride yang berlebihan ini juga bisa meningkatkan risiko terjadinya patah tulang," ujar dr. Valentino. 

Kata dia, kandungan fluoride yang berlebihan juga bisa membahayakan sistem saraf. Beberapa penelitian mengatakan kandungan fluoride yang berlebihan juga mampu mempengaruhi kognitif seseorang. Akibatnya dapat menurunkan IQ, khususnya anak-anak. 

"Kandungan fluoride yang berlebihan ini bisa bersifat neurotoksin, dimana bahaya untuk perkembangan anak-anak," ucap dr. Valentino. 

International Association of Oral Medicine and Toxicology  (IAOMT) menyebutkan penggunaan kandungan fluoride tambahan ini justru bisa memicu timbulnya acne dan juga masalah kulit lainnya.

 "Jadi salah besar ketika kamu menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride untuk mengatasi masalah jerawat dan menurut organisasi tersebut bahaya fluoride tambahan juga bisa mengganggu kesehatan jantung dan pembuluh darah seperti tekanan darah tinggi, arteriosclerosis dan gagal jantung," tutur Dokter Valentino. 

Selain bisa menimbulkan kerugian pada kulit, jantung, dan pembuluh darah, organisasi ini juga mengatakan fluoride tambahan juga bisa mengganggu sistem reproduksi sehingga dapat menurunkan tingkat kesuburan seseorang.

"Jadi kamu harus hati-hati sekali dalam menggunakan pasta gigi, terutama untuk mengatasi jerawat. Jangan sampai kamu menyelesaikan masalah dengan mendatangkan masalah baru. Jadi artinya jangan sampai kamu mengatasi jerawat dengan mendatangkan penyakit-penyakit yang baru. Jadi harus hati-hati," kata dr. Valentino. []

Baca juga:

Berita terkait
Cara Menghilangkan Jerawat Wajah dengan Biaya Murah
Munculnya jerawat dapat mengganggu penampilan seseorang. Adakah cara menghilangkan jerawat di wajah dengan biaya murah? Berikut penjelasannya.
Penyebab dan Cara Ampuh Mengatasi Jerawat di Hidung
Jerawat di hidung nyatanya dapat mengganggu penampilan dan menurunkan rasa percaya diri seseorang. Berikut penyebab dan cara ampuh mengatasinya.
Manfaat Air Garam untuk Mengatasi Jerawat
Air garam ternyata menjadi bahan alami yang bisa digunakan untuk mengatasi jerawat yang mengganggu. Berikut penjelasannya.
0
Menjaga Tekanan Darah dengan 7 Asupan Berkarbohidrat
Sebagian besar buah-buahan, biji-bijian, dan pilihan karbohidrat baik lainnya merupakan tambahan yang bagus untuk diet ramah tekanan darah.