Jakarta - Akun Twitter milik Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Dedek Prayudi diblokir karena mengoreksi dugaan hoaks atau berita bohong yang disampaikan Haikal Hassan. Uki, sapaannya, mengingatkan agar tokoh 212 itu tidak mempolitisir meninggalnya Mbah Moen.
Untuk memverifikasi cuitan Hasan, Uki menyertakan juga sebuah screenshoot beserta link berita dari media online, agar publik dapat mengetahui duduk permasalahan secara terang benderang.
“Astaghfirullah aladzim, anda kenapa bohong lagi pak? Sebaiknya sudahi saja mempolitisir meninggalnya mbah Moen, apalagi bohong segala, Jangan semuanya dijadikan dagangan politik tipu-tipu. Mari doakan saja mbah Moen,” cuit @Uki23, Rabu, 7 Agustus 2019, pukul 8:57 WIB.
Cuitan koreksi Dedek Prayudi ke Haikal Hassan (Foto: Twitter/@uki23).
Namun tidak lama setelah mengoreksi cuitan Haikal, Uki mengaku malah diblokir. Hal ini membuat keduanya kini tidak lagi bisa bertegur sapa di lini masa Twitter.
“Sebetulnya saya malu utarakan bahwa seseorang telah nge-block saya di sosmed, tapi publik perlu lihat dan paham tabiat beliau ini. So it’s worth it,” kata Uki.
Ego manusia bisa setinggi itu ya?
Ia mengaku heran, setelah dikoreksi, menurutnya Haikal Hassan langsung menghapus cuitan. Dalam konteks ini Uki memandang informasi yang disampaikannya memiliki nilai koreksi.
Menurut dia sebaiknya Haikal Hassan menyampaikan terima kasih atas koreksian yang telah disampaikan.
“Ego manusia bisa setinggi itu ya?" kata dia.
Cuitan Dedek Prayudi mengoreksi Haikal Hassan. (Foto: Twitter/@Uki23).
Tidak lama berselang ada warganet yang mem-posting cuitan Haikal Hassan yang sudah dihapus.
“Mbah Mun wafat, Semoga Allah ampuni semua kesalahannya… Yg imam sholat Habib Muhammad al Hadad, yg pimpin doa Habib Rizieq Shihab, yg baca talqin Habib Hanif Alatas. Kemana yg ralat doa, kemana yg bagi2 amplop, kemana yg maksa2? Dahsyatnya aturan Allah, “cuit @haikal_hassan.
Dugaan hoaks yang dicuitkan Haikal Hassan. (Foto: Twitter/@Uki23).
Politikus muda PSI itu merasa informasi ini berguna buat orang yang penasaran ingin melihat jejak hoaks Haikal Hassan di Twitter.
"Info ini terutama untuk temen-temen yang penasaran apa tweet bohong beliau," tulisnya.[]
Baca juga:
Guntur Romli: NKRI Bersyariah adalah Propaganda Khilafah
