Jakarta – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Ketua DPR Puan Maharani kerap masuk dalam survei calon presiden potensial di pemilihan presiden 2024 yang dirilis oleh sejumlah lembaga survei.
Berikut perbandingan elektabilitas Ganjar Pranowo dan Puan Maharani dari sejumlah lembaga survei.
- Survei Y-Puplica
Menurut hasil survei Y-Publica menunjukkan elektabilitas Ganjar Pranowo menembus 20,2 persen untuk pertama kalinya sejak survei Maret 2020. Sementara Puan Maharani turun elektabilitasnya di bawah 1 persen, yaitu 0,7 persen.
- Survei Puspoll Indonesia
Menurut hasil survei Puspoll Indonesia popularitas, akseptabilitas, dan elektabilitas Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo jauh berada di atas Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Puan Maharani.
Survei tersebut menggunakan metode wawancara tatap muka sepanjang 20-29 April 2021 yang melibatkan 1.600 responden. Margin of error survei ini 2,45 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Pada tingkat popularitas dan akseptabilitas, sebanyak 63,9 persen mengenal Ganjar dan 56,2 persen menyukai Ganjar. Sementara itu, 59,5 persen mengenal Puan dan 41,4 persen menyukai Puan.
- Survei LSI
Menurut hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang dirilis pada 22 Februari, elektabilitas Ganjar sebesar 10,6 persen. Sementara Puan Maharani hanya 0,8 persen.
Survei ini dilakukan terhadap 1.200 orang responden dengan metode wawancara lapangan pada 25 hingga 31 Januari 2021. Sementara margin of error atas survei ini sekitar 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
- Survei Indikator Politik Indonesia
Dalam rilis survei Indikator Politik Indonesia pada 21 Maret, nama Ganjar berada di posisi tiga besar. Dalam survei tersebut, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menempati urutan pertama dengan elektabilitas sebesar 15,2 persen dan disusul oleh Ganjar di posisi kedua dengan elektabilitas 13,7 persen.
Posisi ketiga ditempati Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dengan elektabilitas sebesar 10,2 persen. Sementara itu dalam survei yang mengukur elektabilitas sebanyak 17 tokoh tersebut, Puan Maharani berada di posisi ke sembilan dengan elektabilitas sebesar 1,1 persen.
Dalam survei tersebut, sebanyak 1.200 responden dipilih secara acak dari kumpulan sampel acak survei tatap muka langsung yang dilakukan Indikator Politik Indonesia pada rentang Maret 2018 hingga Maret 2020.
- Survei Indonesia Political Opinion
Dalam survei yang dirilis Indonesia Political Opinion (IPO) pada 28 Oktober 2020, Ganjar berada di posisi teratas dengan elektabilitas sebesar 17,9 persen.
Adapun Puan berada di posisi ke sembilan dengan elektabilitas sebesar 1,9 persen. Survei tersebut dilakukan pada 12-23 Oktober 2020 dengan metode purposive sampling terhadap 170 orang opinion leader.
Kemudian multistage random sampling terhadap 1.200 responden di seluruh Indonesia. Tingkat kepercayaan survei 95 persen dengan margin of error 2,9 persen.
- Akar Rumput Strategic consulting (ARSC)
Berdasarkan survei yang dirilis lembaga ARSC, Ganjar berada diurutan ketiga setelah Anies Baswedan dan Prabowo Subianto. Elektabilitas Ganjar Pranowo 11,25 persen, sementara Puan Maharani 2,48 persen.
Survei ARSC menggunakan metode multistage random sampling dengan memperhatikan jumlah proporsionalitas antara jumlah sampel dengan jumlah pemilih di setiap provinsi.
- Kelompok Kajian dan Diskusi Opini Publik Indonesia (Kedai Kopi)
Lembaga survei yang juga merilis elektabilitas sejumlah tokoh yang berpotensi jadi capres pada Pilpres 2024 adalah Kedai Kopi. Hasil survei dari lembaga survei tersebut mengungkapkan, Ganjar Pranowo berada di posisi ketiga dengan 16,0 persen. Sementara Puan Maharani berada di urutan 12 dengan perolehan 0,2 persen.
Survei Kedai Kopi dilakukan pada 29 Maret hingga 4 April 2021, dengan menggunakan metodologi Telesurvei atau wawancara via telfon di 34 provinsi di Indonesia dan melibatkan 1.260 responden.
- Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC)
Berdasarkan survei SMRC Ganjar Pranowo mendapatkan elektabilitas cukup tinggi dalam survei capres versi Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC). Ganjar Pranowo mendapatkan elektabilitas sebesar 12 persen, sedangkan Puan hanya 1,7 persen.
- Baca Juga: Ganjar Pranowo Fokus Bekerja, Enggan Tanggapi Spekulasi
- Baca Juga: Pagayuban Joglo Semar Kasih Ganjar Pranowo Makanan Tradisional
Survei SMRC digelar pada 28 Februari 2021 sampai 8 Maret 2021, melibatkan 1.064 responden yang dipilih secara acak. Metode penelitian menggunakan wawancara tatap muka. Untuk tingkat kepercayaan hasil survei 95 persen dengan margin of error penelitian 3,07 persen.
- Parameter Politik
Elektabilitas Ganjar Pranowo masih yang tertinggi dibanding Puan Maharani. Berdasarkan survei top of mind capres, Ganjar Pranowo memiliki elektabilitas sebesar 11,3 persen, sementara Puan Maharani mendapatkan 0,8 persen.
Survei tersebut dilakukan pada 3 hingga 8 Februari 2021, dengan jumlah sampel sebanyak 1.200 responden yang dipilih menggunakan metode simple random sampling dari 6.000 data target yang telah dipilih secara acak dari kerangka sampel. []