TAGAR.id, Jakarta - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menyatakan partainya siap melanjutkan pembangunan di era Presiden Joko Widodo. Zulhas pun mengatakan PAN jadi satu-satunya partai yang siap untuk all out mendukung hal tersebut.
“PAN jadi satu-satunya partai yang siap all out untuk melanjutkan pembangunan Presiden Joko Widodo!” ucap Zulhas usai konsolidasi kader PAN Kalimantan Barat, Minggu, 17 Desember 2023.
Tak hanya PAN, Zulhas yang juga Menteri Perdagangan itu menyatakan capres dan cawapres yang diusung PAN yaitu Prabowo-Gibran juga siap all out untuk melanjutkan apa yang sudah dibuat oleh Jokowi.
Saya keliling Indonesia untuk meminta agar kader PAN untuk melanjutkan apa yang sudah dikerjakan Pak Jokowi. Karena yang dilakukan oleh Pak Jokowi itu PAN banget, sangat inovatif dan berkemajuan.
“Kalau capres itu yang all out (melanjutkan pembangunan) adalah Prabowo-Gibran, kalau partai yang siap all out melanjutkan itu PAN,” kata Zulhas.
Agar siap untuk all out, Zulhas berkeliling Indonesia untuk mengajak para kader PAN untuk ikut melanjutkan pembangunan era Jokowi. Sebab, menurut Zulhas apa-apa yang sudah dilakukan Jokowi sesuai dengan visi dan misi PAN.
“Saya keliling Indonesia untuk meminta agar kader PAN untuk melanjutkan apa yang sudah dikerjakan Pak Jokowi. Karena yang dilakukan oleh Pak Jokowi itu PAN banget, sangat inovatif dan berkemajuan,” kata Zulhas.
Zulhas mengambil contoh hilirisasi nikel yang dihilirisasi bisa menjadi baterai. Hilirisasi itu pun menurut Zulhas dapat menjadikan Indonesia pusat baterai mobil listrik dunia. Contoh lainnya adalah kepadatan yang ada Jakarta dan Jawa.
Untuk mengatasi itu Jokowi mengambil langkah membuat IKN. Menurut Zulhas, hal itu pun PAN yang bisa lanjutkan karena inovatif dan berkemajuan.
Ada juga kereta cepat, Labuan Bajo yang menjadi pusat destinasi wisata dunia. Kemudian ada NTB yang memiliki Mandalika tempat berlangsungnya MotoGP.
“Itu yang bisa itu PAN,yang bisa meneruskan apa yang sudah dikerjakan di bawah Pak Jokowi itu PAN, Partai Amanat Nasional,” ujar Zulhas. []