Jakarta - Para wisatawan dunia pada 2020 akan ditantang dengan hadirnya wisata anti mainstream yakni berwisata ke luar angkasa. Program wisata antariksa ini dicetuskan oleh beberapa perusahaan.
"Kami berencana bisa mulai menjual tiket tahun depan," kata Senior Vice President Blue Origin, Rob Meyerson yang dikutip dari laman The Verge, Sabtu, 30 November 2019.
Meyerso mengatakan rencana wisata tersebut akan menggunakan wahana New Shepard yang dibanderol seharga mulai dari 50 ribu dolar AS hingga 250 ribu dolar AS (Rp 750 juta hingga Rp 3,52 miliar) per orang.
Sementara mengutip dari laman Antaranews pada Sabtu, 30 November 2019 Virgin Galactic Holding (VGH) juga melakukan hal yang sama yakni menyediakan layanan industri untuk penerbangan manusia ke luar angkasa.
Perlu diketahui, VGH merupakan pelopor perusahaan penerbangan manusia ke luar angkasa terintegrasi secara vertikal untuk para invidu dan peneliti.
VGH memulai perjalanan eksplorasi komersial ini dengan misi meletakkan manusia di angkasa dan mengembalikan mereka dengan selamat ke bumi secara rutin, konsisten dan basis terjangkau.
Menggunakan hak milik dan teknologi-teknologi yang digunakan kembali, dan didukung khusus, VGH mem-branding pengalaman pelanggan.
VGH mengembangkan sistem penerbangan angkasa yang dirancang untuk menawarkan pelanggan sebuah pengalaman unik dan multi-hari berpuncak di penerbangan angkasa yang termasuk beberapa menit dari bobot dan pandangan Bumi dari luar angkasa.
Sedang dalam tahap akhir pengembangan, setelah menyelesaikan beberapa penerbangan kru kendaraannya ke luar angkasa, dan mengantisipasi peluncuran komersial awal tahun 2020. []