Pangkep - Beredar video tiga orang pemuda terlihat seperti sedang melaksanakan salat, satu menjadi imam dan dua di antaranya menjadi makmum. Video ketiga pemuda berdurasi lima menit itu viral di sejumlah grup Facebook dan WhatsApp sejak Senin, 6 Januari 2020.
Video viral itu awalnya dibagikan oleh akun Facebook, Awal Reza pada 28 Agustus 2019 lalu. Video ini disinyalir berasal dari salah satu pulau di Pangkep, yakni Pulau Karanrang. Dalam video itu, seorang yang menjadi imam menggunakan bahasa lokal dengan ayat Alquran sesekali diplesetkan.
Tentu kita akan bertindak. Kita berkoordinasi dulu dengan pemuka agama.
Tak hanya itu, saat pemuda yang menjadi imam itu bernada tinggi, dua makmum dan seorang yang merekam video itu tertawa. Mereka juga beberapa kali bergoyang hingga perekam tertawa terbahak-bahak.
Pelecehan salat 2 rakaat, diakhiri dengan doa, dan gerakan muka yang seakan menganggap bahwa mengangkat tangan saat berdoa adalah gerakan mainan. Bahkan beberapa gerakan ditambahkan dalam gerakan salat. Seolah-olah menunjukkan hal yang menyenangkan hingga mereka tertawa.
Kapolres Pangkep AKBP Ibrahim Aji kepada Tagar membenarkan kejadian tersebut, Ia mengatakan pihaknya saat ini masih melakukan koordinasi dengan pihak Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pangkep.
“Tentu kita akan bertindak. Kita berkoordinasi dulu dengan pemuka agama. Sementara ini juga kita sedang dalami dan telusuri terkait video yang beredar itu,” ujar Ibrahim, Selasa 7 Januari 2020.
Karena terlanjur viral, Ibrahim mengimbau kepada masyarakat untuk tidak terprovokasi dengan video yang diduga melecehkan agama yang telah beredar itu.
“Kami imbau kepada masyarakat untuk tidak terprovokasi. Serahkan ini kepada pihak yang berwajib dan berkompoten. Mari jaga situasi Kamtibmas ini tetap kondusif,” pungkasnya. []