Medan - Sebuah akun media sosial Facebook milik Santo Sinaga mengunggah beberapa foto seekor monyet yang diduga ditangkap dan tampak seperti disiksa. Kondisi monyet berlumuran darah.
Unggahan di akun Facebook Santo Sinaga itu pada Kamis 21 November 2019. Tampak pada foto, dua ekor anjing warna hitam dan cokelat mengendus seekor monyet yang tampak sekarat, wajah penuh darah.
Foto berikutnya, seorang pria mengenakan kaus biru muda lengan panjang, mengangkat tubuh monyet hingga tegak berdiri. Tampak beberapa orang juga ada di sekitar lokasi yang diduga di kawasan ladang atau hutan.
Unggahan itu langsung memantik respons ribuan warganet, baik yang memberi komentar maupun yang membagikannya.
Ya ampuun..kasian banget ..pengen rasannya mengobati luka hewan itu
Pemilik akun ramai hujatan dari warganet, seperti pemilik akun Sandro Tarigan, yang menyebut sekejam-kejamnya monyet tidak pernah membunuh manusia. "Otakmu di luar nalar monyet," tulis Sandro.
"Ya ampuun..kasian banget ..pengen rasannya mengobati luka hewan itu. Kog ada mnusia melebihi binatang spt santo assuu inu," tulis pemilik akun Jelita Bintang Purba.
Namun ada juga warganet yang sepertinya mendukung penangkapan monyet tersebut. Akun Rujok Warjono menyebut, monyet merupakan hewan nakal.
"Monyet ini memang nakal diya suka nlawAn kalo ada orang lewat .di kejar .mobil motor dikejar samadiya. .itu beru yg galak," tulisnya.
Unggahan akun Santo Sinaga itu tampak hingga Kamis 21 November 2019 sore, sudah dibagi sebanyak empat ribuan dan puluhan ribu komentar warganet.
Belum diketahui lokasi monyet itu ditangkap dan dipertontonkan oleh pemilik akun Facebook, namun pemilik akun menulis domisilinya berada di Pringsewu, Lampung.
Saking kesalnya melihat ulah orang yang menyiksa monyet tersebut, sejumlah warganet meminta agar aparat hukum segera menangkap pemilik akun seraya men-tag sejumlah lembaga hukum seperti Divisi Humas Mabes Polri.
Diduga, monyet tersebut sengaja ditangkap untuk kemudian dimasak dan dikonsumsi oleh kelompok orang yang ada di dalam foto tersebut. Judul unggahan pemilik akun: "Jagal on toi" (daging ini,red).[]
