Update Terbaru Game Call of Duty Ditunda

Update terbaru game Call of Duty ditunda sebagai bentuk dukungan kesetaraan orang kulit hitam di Amerika Serikat (AS).
Call Of Duty: Mobile. (Foto: callofduty.com)

Jakarta - Activision sebagai pengembang game Call of Duty mengumumkan akan menunda peluncuran update untuk game Call of Duty: Modern Warfare, Warzone, dan Mobile. Langkah ini dilakukan sebagai bentuk protes terhadap kematian George Floyd.

Hal terkait penundaan update terbaru ini disampaikan langsung oleh Activision melalui akun Twitter resmi Call of Duty. Penundaan ini merupakan salah satu gerakan untuk mendukung kesetaraan terhadap orang kulit hitam di Amerika Serikat.

"Meskipun saat ini kami semangat untuk merilis update di Modern Warfare, Warzone, dan Call of Duty: Mobile, namun ini bukan waktu yang tepat. Kami memutuskan untuk mengundur tanggal perilisan update untuk Modern Warfare Season 4 dan juga CoD: Mobile Season 7," cuit akun @CallofDuty, sebagaimana dikutip Tagar, Rabu, 3 Juni 2020.

Buntut kerusuhan yang terjadi di Minneapolis, Amerika Serikat (AS), akibat kematian George Floyd menyebabkan beberapa perusahaan memberikan dukungan terhadap kesetaraan orang kulit hitam di negeri Paman Sam. Misalnya, Sony yang harus menunda acara PlayStation 5 miliknya karena adanya hal tersebut.[]

Berita terkait
Activision Kumpulkan Cheater di Gim Call Of Duty
Perusahaan video game Activision memperkenankan seluruh cheater di Gim Call Of Duty untuk bermain dalam satu match atau pertandingan.
Call of Duty: Warzone Gratis untuk Dimainkan
Activision resmi merilis seri spin-off dari game Call of Duty: Modern Warfare remake (2019), yakni Call of Duty: Warzone.
5 Smartphone Murah Ini Bisa Main Call of Duty: Mobile
Meski memiliki spesifikasi yang cukup tinggi tapi ada beberapa smartphone murah yang dapat memainkan Call of Duty: Mobile.
0
Tinjau Lapak Hewan Kurban, Pj Gubernur Banten: Hewan Kurban yang Dijual Dipastikan Sehat
Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar meninjau secara langsung lapak penjualan hewan kurban milik warga di Kawasan Puspiptek.