TAGAR.id, Jakarta - Prosesi upacara kematian untuk menghormati orang yang meninggal, dapat berbeda-beda di berbagai budaya, agama, dan kepercayaan di seluruh dunia.
Berikut adalah beberapa contoh prosesi yang dilakukan terhadap orang meninggal berdasarkan beberapa agama dan kepercayaan yang ada di dunia:
1. Upacara Kematian dalam Agama Islam
• Dalam Islam, pemakaman harus dilakukan dengan segera setelah kematian, biasanya dalam waktu 24 jam.
• Jenazah dimandikan oleh anggota keluarga atau Muslim lainnya, kemudian dibalut dalam kain kafan sederhana.
• Pemakaman dilakukan di area pemakaman Muslim dengan menghadap ke kiblat (arah Mekah).
• Imam atau pemuka agama membacakan doa-doa dan bacaan Al-Quran saat pemakaman.
• Setelah pemakaman, keluarga dan komunitas Muslim biasanya mengadakan majelis berduka dan memberikan doa-doa bagi si almarhum.
2. Upacara Kematian dalam Agama Kristen Protestan
• Upacara kematian dalam Kristen Protestan biasanya dilakukan di gereja.
• Sebelum pemakaman, jenazah mungkin akan dipajang di depan altar gereja untuk persembahan terakhir dan doa.
• Upacara pemakaman melibatkan ibadah dengan doa-doa, bacaan kitab suci, khotbah, dan kata-kata penghiburan bagi keluarga.
• Jenazah akan dimakamkan di pemakaman Kristen atau dikremasi, tergantung pada preferensi keluarga.
3. Upacara Kematian dalam Agama Katolik
• Upacara kematian dalam Katolik mirip dengan Kristen Protestan, tetapi dengan beberapa tambahan ritual dan doa khusus.
• Biasanya terdapat Misa Requiem (Misa untuk jiwa yang meninggal) sebagai bagian dari upacara pemakaman.
• Jenazah akan dimakamkan di pemakaman Katolik, dan pemakaman kremasi juga dapat dilakukan dengan penguburan abu.
4. Upacara Kematian dalam Agama Buddha
• Upacara kematian dalam Buddha dapat berbeda di berbagai tradisi Buddha.
• Dalam beberapa tradisi, jenazah dikremasi, sementara yang lain melakukan pemakaman dengan menguburkan jenazah.
• Upacara pemakaman melibatkan doa-doa, bacaan kitab suci Buddha, dan meditasi.
5. Upacara Kematian dalam Agama Hindu
• Upacara kematian dalam Hindu dapat bervariasi sesuai dengan tradisi dan daerah.
• Beberapa upacara Hindu melibatkan kremasi, sementara yang lain menguburkan jenazah.
• Upacara pemakaman melibatkan doa-doa, pembacaan mantra, dan ritual lainnya yang mengarahkan jiwa menuju alam baka.
6. Upacara Kematian dalam Agama Konghucu
• Dalam agama Konghucu, upacara kematian umumnya didasarkan pada ajaran konfusianisme.
• Jenazah biasanya dikremasi, dan ada serangkaian ritual dan doa-doa untuk menghormati dan mengenang si almarhum.
7. Upacara Kematian dalam Agama Yahudi
• Upacara kematian dalam Yahudi biasanya dilakukan sesegera mungkin setelah kematian.
• Prosesi pemakaman melibatkan menguburkan jenazah tanpa peti mati, dalam tradisi Yahudi yang paling ortodoks.
• Upacara pemakaman biasanya sederhana dengan doa-doa dan penghormatan kepada almarhum.
8. Upacara Kematian dalam Berbagai Kepercayaan
• Setiap kepercayaan dan adat istiadat memiliki upacara kematian yang unik.
• Beberapa kepercayaan mungkin melibatkan pemujaan leluhur, ritus kesucian, persembahan, atau prosesi ke tempat suci tertentu.
Catatan: Praktik dan upacara kematian dalam setiap agama dan kepercayaan bisa berbeda-beda tergantung pada wilayah geografis dan tradisi budaya setempat.
Penghormatan terhadap orang yang meninggal dunia dan perlakuan yang baik terhadap keluarga dan komunitas ditekankan dalam berbagai upacara kematian ini. []