TAGAR.id, Jakarta - Film KKN di Desa Penari akhirnya mendapatkan jadwal pasti penayangan di bioskop setelah beberapa kali ditunda penayangannya. Awi Suryadi selaku sutradara film tersebut mengumumkan bahwa filmnya akan rilis pada 30 April 2022 mendatang.
"This is it. 30 April 2020. 100% capacity. No more PHP," tulis Awi Suryadi lewat cuitan di Twitter.
Namun, saat mencuit kabar tersebut, Awi salah ketik tahun perilisan. Ia menuliskan 2020 yang semestinya 2022. "Tahun ini deh maksudnya," kata Awi di cuitan selanjutnya.
- Baca Juga: Horor KKN Desa Penari, Ini Cerita Utuhnya
- Baca Juga: Horor KKN Desa Penari, Hubungan Seks Bawa Petaka
Awalnya, KKN di Desa Penari dijadwalkan tayang pada 19 Maret 2020. Namun, pandemi Covid-19 menyerang dan bioskop pun tutup.
Hal tersebut membuat film KKN di Desa Penari terpaksa ditunda. Sebelum akhirnya akan rilis April mendatang, film tersebut sempat dijadwalkan pada 24 Februari lalu.
Film KKN di Desa Penari disutradarai oleh Awi Suryadi yang sebelumnya dikenal lewat film Danur Universe dan diproduksi MD Pictures.
- Baca Juga: Menelusuri Lokasi Nyata Kisah Horor KKN Desa Penari
- Baca Juga: Sinopsis dan Trailer Film KKN di Desa Penari
Beberapa aktor muda membintangi film ini, seperti Tissa Biani (Nur), Adinda Thomas (Widya), Aghniny Haque (Ayu), Fajar Nugraha (Wahyu), Calvin Jeremy (Anton), dan Achmad Megantara (Bima).
Aktor senior seperti Kiki Narendra akan turut bermain sebagai Pak Prabu, sementara aktris Aulia Sarah didapuk menjadi Badarawuhi.
Sebelumnya, pendiri Rumah Produksi MD Entertainment Manoj Punjabi menyatakan para tokoh asli cerita KKN di Desa Penari tidak terlibat dalam pembuatan film. Syuting juga sengaja dilakukan di tempat berbeda untuk menjaga privasi.
Cerita KKN di Desa Penari pertama kali diunggah di Twitter oleh akun @SimpleM81378523 alias SimpleMan. Utasan itu segera viral dan mendapat respons luas dari masyarakat yang berusaha menebak-nebak lokasi Desa Penari.
KKN di Desa Penari bercerita tentang kegiatan KKN di daerah Jawa Timur pada tahun 2009 yang berujung duka. Tidak lama setelah cuitan tersebut viral, MD Pictures menggarap cerita tersebut menjadi film layar lebar. []