Tolak Dimadu, Istri Siram Suami Pakai Air Mendidih

Seorang ibu rumah tangga warga Dusun Kabupaten Jeneponto, nekad menyiram air panas ke tubuh suaminya.
Jenazah korban dikerumuni keluarga di kediamanya di Desa Kapita, Kecamatan Bangkala, Jeneponto. (Foto: tagar/Ardiansah)

Jeneponto - Seorang ibu rumah tangga, A, 30 tahun, warga Dusun Paranga, Desa Kapita, Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto, nekad menyiram air panas ke tubuh suaminya, Bahtiar, 28 tahun. Peristiwa nahas itu terjadi Sabtu pekan lalu.

Akibat siraman sang istri, Bahtiar yang keseharian berprofesi sebagai sopir Grab, akhirnya meninggal dunia Jumat 19 Juli 2019. Korban sempat dirawat di RSUD Padjonga Daeng Ngalle. Karena tak ada perubahan, korban dibawa pulang untuk berobat tradisional.

Kasubbag Humas Polres Jeneponto Akp Syahrul membenarkan. Dia menjelaskan, peristiwa itu terjadi lantaran A kesal saat mendapat kabar suaminya diam-diam menikah dengan perempuan lain.

"Sakit hati kepada suaminya, karena telah menikah dengan perempuan, M tanpa sepengetahuannya," kata Syahrul, Sabtu 20 Juli 2019.

A sempat mempertanyakan kepada Bahtiar tentang kabar yang dia dengar dari keluarga suaminya. Bahtiar mengakui, dia sudah menikah dengan perempuan lain di Makassar sekitar 2018 lalu.

Kemudian menyiramkan ke arah badan suaminya yang sedang tidur

A yang tak rela dimadu, diam-diam menaruh dendam kepada suaminya. Saat tertidur pulas di kamar, dia melancarkan aksinya dengan memasak air hingga mendidih dan menaruh ke dalam ember.

"Kemudian menyiramkan ke arah badan suaminya yang sedang tidur dan mengenai tubuh pada bagian depan (dada dan perut)," ungkap Syahrul.

Akibat kejadian itu, A kini diamankan di Polres Jeneponto untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. []

Baca juga:

Berita terkait
0
Harga Emas Antam di Pegadaian, Rabu 22 Juni 2022
Harga emas Antam hari ini di Pegadaian, Rabu, 22 Juni 2022 untuk ukuran 1 gram mencapai Rp 1.034.000. Simak rincian harganya sebagai berikut.