Jakarta - Tidak terasa, platform video berdurasi singkat TikTok sudah tiga tahun berada di Indonesia. Dalam rangka itu, TikTok merayakan ulang tahunnya dengan kampanye #SamaSamaDariTikTok sebagai bentuk penghargaan terhadap kreator, pelaku industri dan penikmat TikTok di Tanah Air.
"Tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya. Kreativitas pengguna TikTok tidak hanya untuk menghibur tetapi juga memberikan rasa saling terhubung, dan saling menyemangati dalam melalui masa pandemi Covid-19 ini," kata Head of User and Content Operations TikTok Indonesia, Angga Anugrah Putra, Kamis kemarin, yang dikutip dari Antara, Jumat, 18 September 2020.
Kampanye #SamaSamaDariTikTok diluncurkan untuk merayakan tren yang berawal dari TikTok, mulai dari kreator sukses di TikTok, tren hashtag challenge, hingga musik dari Indonesia yang semakin dikenal di dunia.
Dari segmen musik, fitur Duet di TikTok memungkinkan kreator untuk saling berkolaborasi menciptakan kreativitas baru bersama para pengguna TikTok lainnya.
Banyak musisi seperti Yura Yunita, Francis Karel, hingga NIKI yang menggunakan fitur ini. Tak hanya untuk bernyanyi, musisi juga memanfaatkan fitur #balaskomentar untuk saling berbalas komentar atau konten.
Angga mengatakan banyak musik dan video klip yang menjadi viral, termasuk lagu Indonesia seperti "Lathi" yang akhirnya berevolusi menjadi sebuah challenge.
Dari musik, jenis konten lainnya yang menjadi sorotan TikTok di Indonesia adalah komedi, kuliner dan edukasi. Konten edukasi sendiri memiliki sebuah tren #SamaSamaBelajar, yang diklaim memiliki miliaran penayangan.
#SamaSamaBelajar memiliki konten yang memberikan beragam tips, mulai dari cara mengerjakan soal matematika, trik fotografi dan video, hingga belajar bahasa asing.
"Kami berharap ke depannya, TikTok tidak hanya tetap menjadi wadah yang menginspirasi tetapi juga menciptakan tren tidak hanya di Indonesia tetapi juga mencapai benua lain," ujar Marketing Manager TikTok Indonesia, Fandhy Thesia.[]