Terdapat Penderita Gizi Buruk di Jakarta Utara

Terdapat penderita gizi buruk di Jakarta Utara. "Nanti saya cek langsung dan kita harus tangani,” kata Anies Baswedan.
Ilustrasi, penderita gizi buruk. (Foto: Ant//M Agung Rajasa)

Jakarta, (Tagar 2/2/2018) - Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Utara (Jakut) Helmi mengaku terdapat 194 anak kekurangan gizi di Jakarta Utara pada Desember 2017. Hingga kini jumlahnya berkurang 82 persen menjadi 34 anak mengalami kekurangan gizi di Jakut.

"Jumlahnya di 2017 ada 194, sekarang berkurang 82 persen, jadi 34. Itu per akhir Desember 2017," sebut Helmi saat dihubungi, Jumat (2/2).

Helmi menjelaskan, mereka kekurangan asupan gizi disebabkan oleh beberapa faktor, di antaranya faktor ekonomi, kurangnya wawasan orang tua tentang gizi, dan perilaku orang tua dengan membiarkan anak mereka jajan sembarangan.

"Ada banyak faktornya, ada faktor ekonomi, pengetahuan ibunya kurang soal gizi, dan juga prilaku orang tua yang biar gampang si anak dikasih jajan," jelas Helmi.

Helmi bersama pihaknya telah melakukan intervensi secara spesifik dan sensitif, melalui perawatan dan pengobatan kepada penderita kekurangan gizi di Jakut. Intervensi dilakukan di sejumlah puskesmas, seperti Puskesmas Cilincing, Jakut.

"Mereka melakukan urunan untuk diberikan kepada penderita gizi buruk. Mereka juga mengajari si ibu memasak makanan dengan gizi cukup. Sampai si anak makan," lanjut Helmi.

Sementara mengetahui hal tersebut, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan memantau dan memeriksa secara langsung kondisi kekurangan gizi di Jakut. Selain itu, menginstruksikan Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta untuk memastikan tidak ada lagi penderita kekurangan gizi di Jakarta.

"Nanti saya cek langsung dan kita harus tangani. Saya akan langsung instruksikan seluruh jajaran, periksa, datangi kampung-kampung. Pastikan tidak ada anak, orang tua, dewasa yang sampai kekurangan gizi," tanggap Anies. (ard)

Berita terkait
0
Bikin Tanda Tangan Digital? Begini Cara yang Paling Mudah
Ada banyak platform yang dapat dimanfaatkan untuk bikin tanda tangan digital, dan Google Docs adalah salah satunya.