TAGAR.id, Jakarta - Tengku Dewi rupanya masih menunjukkan simpati pada sang suami, Andrew Andika, di tengah proses cerai. Dewi agaknya prihatin karena Andrew ditangkap akibat kasus narkoba. Karena itu, Dewi berinisiatif menawarkan bantuan hukum.
"Kalau Dewi itikad baik buat memberi bantuan, saya kira itu sah-sah saja. Hanya saja saya bagaimana reaksi terhadap Andrew apakah dia mau menerima bantuan tim hukum yang dikirim oleh Tengku Dewi atau tidak," kata Minola Sebayang, pengacara Dewi.
Minola juga beberkan jika Dewi awalnya kaget ketika Andrew ditangkap karena narkoba. Pasalnya, Andrew selama ini tak pernah terlihat memakai benda haram tersebut. Minola juga membeberkan jika dirinya masih mencari tahu soal motif Andrew memakai sabu dan amfetamin.
"Tentu dia (Tengku Dewi) kaget, artinya Andrew yang dikenal Tengku tidak pernah bersentuhan dengan hal-hal seperti ini berdasarkan informasinya. Jadi Tengku Dewi kaget dan syok," lanjut Minola.
"Kami belum mendalami sampai sejauh itu ketika tim saya datang ke Polres Jakarta Barat atas permintaan dari Tengku Dewi," sambungnya.
Di sisi lain, Minola menyebut jika Dewi tetap bersikukuh untuk cerai dari Andrew. "Setelah saya konfirmasi, ini tidak mengurungkan niatnya. Jadi tetap gugatan cerai terhadap Andrew itu tetap dilanjutkan akan diteruskan sampai prosesnya memiliki kekuatan hukum tetap," kata Minola.
Sebelumnya, Andrew ditangkap pada 26 September terkait kasus narkoba. Ia sempat kicep dan lesu kala muncul perdana dan memakai hoodie orange sembari dikawal polisi. Setelah jalani tes urine, Andrew ternyata positif memakai narkoba jenis sabu dan amfetamin.
"Kami telah melakukan pemeriksaan kesehatan, termasuk tes urine, dan hasilnya menunjukkan bahwa mereka positif amphetamin dan methaphetamin. Saat ini kondisi kesehatan mereka dalam keadaan sehat," kata Kanit Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKP Hamdan Agus.
Terkait penangkapan, Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Chandra mengungkap jika ditangkap bersama 5 orang teman yang terdiri dari 3 pria dan 2 wanita. Terkuak pula jika salah satunya merupakan seorang influencer.
"Penangkapan kami lakukan di dua tempat, yaitu di daerah Bogor dan Jakarta Selatan. Terhadap public figur berinisial AA ini di Polres Metro Jakarta barat, begitu juga dengan teman-temannya keadaan sehat. Di antaranya juga ada yang merupakan influencer," kata Chandra. []