Makassar - Seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) inisial EK, di Jalan Nipa-nipa, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, nyaris menjadi korban pemerkosaan oleh suami tetangga sendiri. Polisi sementara menyelidiki dan mengejar pelaku berinisial IW.
Aksi percobaan pemerkosaan terhadap EK, terjadi pada Jumat 13 November 2020 lalu, sekitar pukul 03.08 dini hari WITA. Kala itu, IRT ini hanya sendiri di rumahnya, karena suaminya tengah melaut di luar daerah.
Pelaku untuk saat ini sementara dalam pengejaran, karena ia melarikan diri usai mencoba memperkosa korban di rumahnya.
Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, Kompol Agus Khaerul mengatakan, kasus percobaan pemerkosaan sementara dalam penyelidikan. Pelaku adalah tetangganya sendiri berinisial IW.
"Pelaku untuk saat ini sementara dalam pengejaran, karena ia melarikan diri usai mencoba memperkosa korban di rumahnya," kata Agus kepada Tagar, Selasa 17 November 2020.
Agus menceritakan, korban pada saat itu tengah tertidur di rumahnya. Kemudian, merasakan adanya seseorang tengah meraba-raba badannya.
Sehingga korban terbangun. Dan seketika itu juga, pria yang diduga berinisial IW yang sudah tidak mengenakan sehelai pakaian atau telanjang langsung menaiki tubuh korban.
Korban sempat berteriak minta tolong. Tapi, pelaku (IW) langsung menutup mulutnya. Kemudian, pelaku menodongkan atau mengarahkan badik ke leher EK dan mengancam akan membunuhnya jika dia memberontak dan teriak. Sehingga, korban ketakutan.
"Korban hanya tinggal sendiri di rumahnya dan suaminya melaut. Saat aksi percobaan pemerkosaan itu, korban sempat diancam badik agar tidak teriak dan memberontak," tambahnya.
"Karena ketakutan, korban terus meminta agar dia dilepaskan. Namun, pelaku minta dicium, tapi korban ini mengatakan ia lebih baik dibunuh daripada menciumnya," sambungnya.
Ketika mendengar pernyataan dari korban, pelaku pun luluh dan berdiri melepaskan korban, lalu mengenakan pakaiannya. Dan kemudian, pelaku meminta kepada korban membuka pintu rumahnya agar bisa keluar. Sehingga korban bergegas membukakan pintunya, pelaku pun langsung keluar dan kabur.
"Pelaku masuk ke rumah korban dengan cara mencungkil dinding rumah bagian belakang korban yang terbuat dari seng. Setelah itu, pelaku masuk kedalam rumah dan langsung menuju kamar korban," jelasnya.
Sementara itu, berdasarkan informasi yang dihimpun, jika terduga pelaku merupakan residivis kejahatan. Dia sudah kerap kali keluar masuk penjara. Dan badan terduga pelaku berinisial IW ini juga dipenuhi tato.
Dan pelaku berinisial IW itu juga sudah memiliki istri, dia sempat punya anak, namun beberapa waktu lalu anaknya meninggal karena sakit. []