Suami Istri Sering Bertengkar Soal Financial, Begini Cara Mengatur Keuangan Rumah Tangga Agar Damai

Cara mengatur keuangan rumah tangga merupakan hal yang penting diketahui bagi kamu yang ingin berumah tangga. Inilah cara yang bisa diikuti.
Cara Mengatur Keuangan Rumah Tangga Agar Damai. (Foto: Tagar/Freepik)

TAGAR.id, Jakarta - Cara mengatur keuangan rumah tangga merupakan hal yang penting diketahui bagi kamu yang ingin berumah tangga, apalagi belakangan ini banyak keluarga yang bertengkar bahkan KDRT karena masalah financial.

Agar kehidupan rumah tangga mu sejuk dan aman, kamu harus bisa mengatur keuangan, sebab masalah keuangan seringkali menjadi persoalan tersendiri yang dapat menimbulkan polemik antar pasangan.

Nah, bagi Anda yang berencana untuk mengatur keuangan rumah tangga menjadi lebih tertata dan terarah, artikel berikut ini adalah jawabannya! 

Cara Mengatur Keuangan Rumah Tangga 

1. Hitung Semua Pendapatan

Cara mengatur keuangan rumah tangga yang pertama adalah dengan bersikap terbuka terhadap pasangan. Adanya keterbukaan komunikasi ini mampu menciptakan kerjasama yang baik dalam mengelola keuangan yang terstruktur dan realistis.

Bersikap terbuka memang tidak mudah, dibutuhkan adaptasi untuk benar-benar melakukannya. Namun, selama Anda dan pasangan sama-sama mau berusaha, bukan hanya kestabilan finansial yang akan diraih, namun juga keharmonisan rumah tangga yang utuh serta rasa kepercayaan yang terjaga.

Anda juga dapat mempertimbangkan untuk membuka rekening bank bersama, yang memungkinkan pasangan untuk mengelola keuangan bersama dan memonitor pengeluaran serta tabungan bersama.

2. Kenali Kebutuhan dan Keinginan

Seringkali kita terjebak dalam situasi dimana tanpa sadar kita mengeluarkan uang untuk sesuatu yang ternyata tidak kita butuhkan atau istilah lainnya lapar mata. Fenomena ini dapat terjadi saat Anda tidak mampu memisahkan antara kebutuhan dengan keinginan.

Kebutuhan adalah hal mendasar yang harus dipenuhi oleh seseorang demi keberlangsungan hidupnya, seperti makanan, pakaian, kesehatan, dan tempat tinggal.

Sedangkan keinginan adalah sesuatu yang diinginkan oleh seseorang, namun tidak selalu diperlukan untuk memenuhi kebutuhan dasar. Keinginan umumnya bersifat subjektif dan dipengaruhi oleh kepribadian, minat, sampai dengan kebiasaan.

3. Buat Skala Prioritas Kebutuhan

Skala prioritas kerap kali dianggap sepele dan sebagian besar orang merasa tidak masalah jika hanya menyimpannya di dalam benak mereka. Meskipun demikian, skala prioritas haruslah dicatat dan disusun sedemikian rupa agar semua kebutuhan dan keinginan Anda dan pasangan bisa terpenuhi.

4. Catat Pengeluaran dan Pemasukan Pos Keuangan

Langkah berikutnya yakni dengan membuat catatan pengeluaran serta pemasukan pada pos keuangan. Selain berfungsi untuk menelusuri semua pengeluaran yang ada, catatan ini dapat menjadi bahan evaluasi setiap bulannya, sehingga Anda bisa lebih dekat dengan tujuan finansial yang ingin dicapai.

5. Jaga Rasio Hutang Tetap Sehat 30%

Proporsi hutang atau debt ratio yang sehat berada di bawah 30% dari penghasilan bulanan. Jika hutang yang ada melebihi dari angka 30%, Anda dan pasangan wajib menelaah kembali terkait pengeluaran yang ada dan mencari jalan keluarnya. Apakah diperlukan tambahan pemasukan seperti passive income dan lain sebagainya.

6. Persiapkan Dana Tabungan, Dana Darurat, dan Investasi

Selain kelima hal yang sudah disebutkan sebelumnya, Anda dan pasangan wajib menyiapkan dana tabungan, dana darurat, dan investasi.

Ketiga jenis tabungan di atas diperuntukkan untuk menjaga kestabilan keuangan, sekaligus pelan-pelan mencapai financial freedom.

Untuk dana darurat, Anda dan pasangan bisa menyediakan 9 kali lipat dari total pengeluaran per bulan. Jumlah tersebut dapat berubah bilamana Anda dan pasangan sudah memiliki Anak. Bagi yang sudah menikah dan memiliki anak, dana darurat yang sebaiknya disiapkan sebesar 12 kali lipat dari pengeluaran per bulan.

Selain dana darurat, berinvestasi juga layak untuk dipertimbangkan. Dengan adanya investasi kehidupan tua Anda dan pasangan bisa lebih terjamin. 

7. Hidup Hemat

Berhemat adalah cara mengatur keuangan rumah tangga yang tepat dan efektif. Dengan berhemat, sebagian permasalahan keuangan yang ada dapat teratasi. Misalnya melunasi hutang-hutang yang ada, mempersiapkan dana darurat, dan lain sebagainya.

8. Batasi Penggunaan Kartu Kredit

Kartu kredit memang bisa menjadi solusi keuangan jika digunakan sebijak mungkin. Namun sayangnya, tidak sedikit orang yang masih kesulitan dalam mengontrol ego dalam dirinya. Alhasil, bukannya untung yang ada malah buntung. Tagihan kredit kian menumpuk dan membuat pening kepala.

Jika Anda masih merasa kesulitan untuk mengontrol diri dan membedakan mana keinginan dan kebutuhan, sebaiknya mulai dari sekarang batasi penggunaan kartu kredit.

9. Gunakan Promo, Diskon, Cashback Saat Berbelanja

Kehadiran promo, diskon, dan cashback akan sangat membantu Anda dan pasangan untuk menghemat pengeluaran dan menekan budget yang ada. Tidak ada salahnya jika Anda dan pasangan sering mengikuti berita terkini terkait promosi yang seringkali ditawarkan oleh marketplace, toko, dan sejenisnya.

10. Cari Penghasilan Tambahan

Cara mengatur keuangan rumah tangga memang terbilang tidak mudah dan dibutuhkan kesabaran serta kemauan yang kuat dari diri sendiri maupun pasangan. Ketika pemasukan yang ada belum dapat menutupi kebutuhan bulanan, tidak ada salahnya untuk mencari penghasilan tambahan.

Salah satu pilihan alternatif yang bisa Anda lakukan untuk mengumpulkan dana tersebut secara cepat yaitu dengan mencari penghasilan tambahan. Misalnya memulai freelance, membuka jastip, menjadi reseller, dropshipper, sampai dengan membuka bisnis sendiri.

Nah, jika Anda tertarik untuk memulai bisnis namun masih merasa kebingungan untuk mendapatkan modal, Anda bisa mengajukan pembiayaan ke BFI Finance. Prosesnya cepat dan mudah, tidak butuh waktu lama.

11. Lakukan Evaluasi Secara Berkala

Terakhir dan tidak kalah penting dalam cara mengatur keuangan rumah tangga adalah melakukan evaluasi secara berkala terhadap semua cara yang sudah Anda terapkan. Lakukan diskusi bersama pasangan dan cobalah untuk meminimalisir kesalahan yang ada untuk bulan berikutnya. []

Berita terkait
5 Tips Menggunakan Trading Forex Untuk Hadapi Krisis Keuangan
Ada beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk melindungi dana dan menghadapi pergolakan di pasar keuangan. Salah satunya adalah trading Forex.
4 Tips Agar Keuangan Anda Aman Saat Tahun Baru Imlek
Tapi, tidak menutup kemungkinan bahwa akan ada banyak biaya yang dikeluarkan selama perayaan ini berlangsung.
3 Tips Menemukan Perencanaan Keuangan yang Tepat
Bertemu dan berkonsultasi dengan seorang professional yang bersertifikat dapat membantumu mencapai tujuan keuangan dengan lebih baik.