Slamet Rahardjo: Deddy Sutomo Aktor yang Tidak Bisa Dibeli

Sangat jelas apa yang dikatakan Slamet Rahardjo tentang Deddy Sutomo. Lantas apa kata sahabat-sahabatnya yang lain.
Deddy Sutomo (nomor dua dari kanan) di antara para aktor sahabatnya. (Foto: Instagram/Rifnu Wikana)

Jakarta, (Tagar 18/4/2018) - Aktor Deddy Sutomo wafat pagi ini, jenazahnya disalatkan di masjid dekat kediamannya di Jalan Puri Flamboyan, Rempoa, Ciputat Timur, Tangerang Selatan. Sesudahnya ia diantar ke peristirahatan terakhir di tempat pemakaman umum Tanah Kusir. 

"Selamat tinggal, Jenderal," lirih suara Rendy Surindrapati, anak ketiga Deddy, di atas liang lahat di pemakaman. Ia tampak tegar walau rautnya sedih. Ia mengatakan ayahnya sosok yang rendah hati dan menyayangi anak-anaknya.

Kesedihan, kehilangan bukan hanya milik anak-anak Deddy, tapi juga sahabat-sahabatnya di dunia film. Lukman Sardi mengungkap Deddy sempat dirawat di rumah sakit karena serangan jantung, kemudian menjalani rawat jalan hingga hari ini.

"Tadi dapat kabar dari keponakannya, Om Deddy sudah di rumah, tapi jatuh di kamar mandi," cerita Lukman.

Slamet Rahardjo juga melayat ke rumah Deddy dan menyebut Deddy adalah aktor terbaik Indonesia. "Best actor itu bernama Deddy Sutomo," ujarnya. 

Bahkan Slamet mengaku Deddy Sutomo lah yang menularinya nilai-nilai bagaimana menjadi seorang aktor. "Deddy Sutomo adalah orang yang memiliki kejujuran yang sangat jelas. Saya kira yang pertama mengajari saya kepala batu itu Deddy Sutomo, kepala batu untuk menjadi aktor yang tidak bisa dibeli, aktor harus punya harga diri."

Gunawan, mantan suami Paramitha Rusady, mengenal Deddy Sutomo sebelum masuk dunia seni. Ia mengagumi Deddy sejak memerankan Jenderal Soedirman dalam film Janur Kuning (1979). "Saya lihat figurnya pas, pembawaan, kewibawaan, karakter, penjiwaan dalam memerankan Pak Dirman," tuturnya. 

Giring 'Nidji' juga mengagumi Deddy Sutomo. Ia terkesan suatu hari Deddy menghampirinya dan mengatakan bahwa permainannya bagus dalam film. 

"Saya baru main dua film, seorang senior begitu support juniornya, jujur saya kaget," kenang Giring. Deddy, cerita Giring, juga mendukung langkahnya dalam dunia politik. "Ia bilang orang-orang butuh orang seperti saya untuk memperjuangkan dunia kreatif Indonesia. Saya percaya beliau akan aman, tenteram di sisi Allah." (af)


Berita terkait
0
Lionel Messi Bawa Bisnis Bagus untuk PSG
Presiden PSG, Nasser al Khelaifi, mengkonfirmasi kepada MARCA bahwa Leo telah menguntungkan di musim pertamanya di PSG