Jakarta - Film Keluarga Cemara sukses meraih satu juta penonton bakal disusul film sekuelnya dengan judul Terima Kasih Emak, Terima Kasih Abah yang berkisah tentang rumitnya permasalahan dalam sebuah keluarga.
Film yang disutradarai Dedi Setiadi ini menyiratkan pesan bahwa keluarga adalah segalanya, tempat berbagi kasih sayang, mengatasi masalah yang sedang dialami, dan membentuk karakter diri masing-masing individu dalam keluarga.
Sebagai sekuel film terdahulunya, film ini akan mengalami perubahan pemeran yakni, karakter Emak yang awalnya diperankan Nirina Zubir akan digantikan Novia Kolopaking.
Sementara Ringgo Agus Rahman yang melakoni tokoh Abah juga diganti perannya oleh Agustinus Adi Kurdi. Sedangkan Euis akan digantikan Ceria Hade yang sebelumnya dimainkan oleh Zara Adisty, serta tokoh Cemara yang diperankan Anisa Fujianti menggantikan Widuri Sasono.
Cerita utama film tetap berdasar naskah besutan mendiang Arswendo Atmowiloto, tapi kisahnya digadang-gadang akan lebih mengadu perasaan penonton dari film sebelumnya.
Sekuel film Keluarga Cemara ini menceritakan perjuangan keras emak merawat Abah yang sudah tua dan sakit-sakitan. Selain itu, ia juga harus merangkul tiga anaknya yang kian besar dan memiliki kepribadian berbeda-beda.
Sosok Emak digambarkan memiliki kasih sayang yang tidak terbatas dan selalu berusaha membahagiakan keluarganya. Ia tinggal dengan Abah yang penghilatannya kurang baik karena penyakit glukoma, sementara anak sulungnya Euis harus menjalani hidup sebagai janda karena suami meninggal dan menghidupi dua anak.
Selain mengurus rumah tangga, Emak harus berjualan gorengan dan opak. Terkadang juga menjadi pembantu rumah tangga, menyuci dan menyetrika di rumah orang kaya.
Ekonomi keluarga mereka juga dibantu Euis bekerja sebagai buruh pabrik yang lokasinya berada dekat dengan rumah.
Abah yang masih punya semangat, berusaha semampunya untuk mencari uang dengan bekerja serabutan, termasuk menjadi tukang kebun.
Permasalahan di keluarga tersebut semakin pelik ketika rumah tangga Cemara yang sudah berjalan selama tujuh tahun. tidak kunjung dikaruniai anak. Akibatnya secara psikologis muncul rasa ketakutan akan dimadu atau diceraikan.
Bahkan, Cemara kerap cemburu dan curiga kepada suaminya karena dugaan-dugaan liar yang muncul setiap ada wanita cantik di sekeliling suaminya.
Belum lagi si bungsu Agil yang kerap berulah dengan berkali-kali gonta-ganti pacar lantaran mendambakan pendamping hidup seperti sosok ayahnya.
Semua masalah itu tetap bertumpu pada Emak. Ia harus meladeni semua problema secara intens dengan menawarkan hal ideal dengan referensi yang formal seperti agama.
Selain dibintangi Novia Kolopaking dan Agustinus Adi Kurdi, film yang dijadwalkan tayang pada 16 April 2020 ini juga akan menghadirkan pemeran baru lainnya seperti Ovia Syahrani, Azka Dimas, Cut Ashifa, Rezky Adhitya, Naomi Zaskia, dan Dimas Aditya. []