Jakarta - Barcelona ingin menukar pemain depan Philippe Coutinho dengan gelandang Tottenham Hotspur Tanguy Ndombele. Barca ingin menyelamatkan Ndombele yang gagal tampil maksimal di Liga Premier Inggris dan bahkan ribut dengan manajer Tottenham Jose Mourinho.
Barca berharap bisa merekrut Ndombele yang tersingkir di Tottenham. Apalagi, pemain tim nasional Prancis ini kemudian ribut dengan Mourinho saat latihan tim pada Senin, 22 Juni 2020 lalu.
Keributan ini merupakan puncak kekecewaan pemain berusia 23 ini terhadap Mourinho. Dirinya beberapa kali menjadi sasaran kritik eks pelatih Real Madrid ini karena dinilai gagal menunjukkan performa maksimal.
Padahal Ndombele merupakan rekrutan termahal Tottenham saat dibeli dari Lyon dengan harga 65 juta poundsterling atau Rp 1,1 triliun pada 2019. Namun kontribusi dia sangat minim. Ndombele hanya mencetak 2 gol dan 4 assists selama 27 penampilan bersama The Lilywhites.
Saya tak bisa menurunkan 12 atau 13 pemain dalam pertandingan. Saya, kadang, minta maaf kepada pemain yang tidak bisa saya turunkan
Pada laga terakhir Tottenham saat menang atas West Ham United, Mourinho memang membantah ribut dengan Ndombele. Bila membangkucadangkan pemain itu, Mourinho mengaku hanya bisa memilih 11 pemain terbaik.
"Saya selalu melakukan yang terbaik untuk tim. Saya tak bisa menurunkan 12 atau 13 pemain dalam pertandingan. Saya, kadang, minta maaf kepada pemain yang tidak bisa saya turunkan," kata Mourinho seperti dikutip The Sun.
"Tidak ada [perselisihan]. Tidak ada soal itu," jawab dia menepis keributan dengan Ndombele.
Ndombele Tolak Dimainkan Mourinho
Meski demikian tidak ada yang memungkiri bila Mourinho kembali ribut dengan pemainnya saat latihan. Bahkan Ndombele sampai berucap tak ingin bermain di Tottenham selama masih ada Mourinho.
Situasi itu memberi peluang bagi Barca untuk menyelamatkan karier Ndombele. Pasalnya, karier gelandang berdarah Kongo ini terancam kian tenggelam bila disingkirkan Mourinho.
Gelandang Tottenham Hotspur Tanguy Ndombele (kanan) ribut dengan manajer Jose Mourinho (kiri) sehingga tak ingin lagi bermain di tim selama ada dia. Ndombele diincar Barcelona yang ingin menukarnya dengan Philippe Coutinho. (Foto: thesun.co.uk)Kebetulan, Barca tengah mencari pemain tengah anyar. Hanya klub mengalami kesulitan finansial dan memiliki dana terbatas untuk membeli pemain. Pilihannya, Blaugrana menyodorkan Coutinho untuk ditukar Ndombele.
Tak hanya Coutinho, Barca juga tak keberatan memberikan bek kanan Nelson Semedo. Barca memang kelebihan pemain belakang sehingga bakal melepas Semedo.
Selain itu, Barca berharap bisa melepas Coutinho yang masih dipinjamkan ke Bayern Munich. Klub Bundesliga Jerman ini sesungguhnya memiliki opsi membeli Coutinho. Namun Bayern tak memanfaatkan opsi itu.
Hanya, gaji tinggi Coutinho memang menyulitkan klub untuk membelinya. Di Barca, pemain tim nasional Brasil ini menerima gaji 250 ribu poundsterling atau Rp 4,4 miliar setiap pekan.
Namun Coutinho tak keberatan dipotong gaji bila ada klub Liga Premier yang ingin merekrutnya. Pertukaran dengan pemain Tottenham pun diharapkan bisa diwujudkan karena dia ingin ditangani Mourinho.
Coutinho juga berharap bisa kembali bergabung dengan Liverpool. Tampaknya keputusan meninggalkan Anfield memang disesali pemain berusia 27 ini. Dia memilih pergi karena tak pernah meraih trofi di Liverpool.
Saat Coutinho hengkang, Liverpool malah juara Liga Champions 2019 dan kemudian memenangi FIFA Club World Cup. Terakhir, The Reds menjadi juara Liga Premier Inggris 2020. Trofi yang tak pernah diraih Liverpool selama 30 tahun terakhir. Apes memang Coutinho. []
