Segera Cair Insentif untuk Tenaga Kesehatan Jabar

Pemprov Jabar siapkan Rp 26 M untuk insentif Nakes yang tangani pandemi Covid-19, Rp 23 M untuk insentif dan Rp 3 M untuk santunan kematian
Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jabar, Daud Achmad (tengah). (Foto: jabarprov.go.id).

Kota Bandung - Apresiasi kepada tenaga kesehatan atau Nakes yang menangani Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) dari Pemprov Jawa Barat segera disalurkan. Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jawa Barat (Jabar), Daud Achmad, melaporkan sudah menyiapkan Rp26 miliar untuk insentif  Nakes di Jabar yang bertugas menangani pandemi Covid-19.

"Sebanyak Rp 23 miliar untuk insentif dan Rp 3 miliar untuk santunan kematian nakes yang gugur selama pandemi," kata Daud dalam konferensi pers di Gedung Sate, Kota Bandung, 30 Juni 2020.

Daud menambahkan, anggaran Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar untuk penanggulangan COVID-19 sudah terserap kurang lebih Rp1,423 triliun, dengan serapan paling banyak untuk social safety net (jaring pengaman sosial) atau bantuan sosial (bansos). "Diserap untuk social safety net atau bansos Rp1,158 triliun. Untuk alat-alat kesehatan sebesar Rp 248 miliar," ujar Daud.

Di tempat yang sama Product Manager Pikobar, Adityo Trimurdani, mengatakan aplikasi Pikobar di bawah naungan unit kerja Jabar Digital Service (JDS) di Diskominfo Jabar merupakan upaya penanggulangan Covid-19 melalui solusi teknologi.

Terkait potensi serangan atau hack, Pikobar juga bekerja sama dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) selain juga memiliki tim sendiri untuk mengantisipasi serangan terhadap sistem.

Adapun fitur unggulan yang banyak digunakan warga antara lain fitur data informasi kasus di Jabar, nasional, dan dunia, cek sebaran kasus, dan periksa mandiri. Untuk website, hingga kini total kunjungan mencapai 4,7 juta. Untuk fitur teranyar bagi Teman Netra, Adityo menjelaskan, pihaknya memanfaatkan fitur bawaan Android dan iOS.

"Jadi di Android ada Talkback di iOS ada VoiceOver. Ketika kedua fitur itu di masing-masing device (gawai) pengguna diaktifkan, maka nanti aplikasi Pikobar tombol-tombolnya dikonversi menjadi audio. Jadi misal klik Data Jabar, yang muncul audionya," ujar Adityo. (Jo/jabarprov.go.id). []

Berita terkait
Apresiasi Terkait Penurunan Kasus Covid-19 di Jabar
Menko PMK Muhadjir Effendy memberikan apresiasi kepada RSHS Bandung dan Pemprov Jabar atas keberhasilan menekan penyebaran Covid-19
Kuota Keluarga Nakes Jabar di Penerimaan Murid Baru
Pemprov Jabar menyediakan kuota khusus untuk keluarga tenaga kesehatan (Nakes) yang menangani Covid-19 pada penerimaan murid baru 2020/2021
0
Melihat Epiknya Momen Malam HUT DKI Jakarta Lewat Lensa Galaxy S22 Series 5G
Selain hadir ke kegiatan-kegiatan yang termasuk ke dalam agenda perayaan HUT DKI Jakarta, kamu juga bisa merayakannya dengan jalan-jalan.