RSUD Subang Sebut 27 Perempuan Tewas, Pemkot Tangsel Urus Kepulangan Korban Kecelakaan Ciater

RSUD Subang sebut 27 perempuan tewas, Pemkot Tangsel urus kepulangan korban kecelakaan Ciater. "Penumpangnya semua ibu-ibu," ujar Mamat Budirakhmat.
KECELAKAAN BUS PARIWISATA SUBANG: Petugas membawa korban kecelakaan bus pariwisata di Tanjakan Emen, saat tiba di IGD RSUD Ciereng, Subang, Jawa Barat, Sabtu (10/2). Sebanyak 26 orang meninggal dunia dan 17 orang luka-luka akibat kecelakaan bus pariwisata di Tanjakan Emen, Subang, Jawa Barat. (Foto: Ant/Yusup Suparman)

Tangerang Selatan, (Tagar 11/4/2018) – Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Pemkot Tangsel) melalui Pemerintahan Kecamatan Ciputat Timur berkoordinasi untuk mengurus pemulangan 26 korban tewas akibat kecelakaan di tanjakan Emen, Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat pada Sabtu (10/2).

"Kami sudah mengirimkan 20 unit ambulans ke Subang untuk membantu mengevakuasi korban," kata Kepala Kasi Pemerintahan Kecamatan Ciputat Timur, Syaifuddin di Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, Minggu (11/2).

Syaifuddin menjelaskan, korban luka-luka akan dirawat di RSUD Kota Tangerang Selatan, sedangkan korban yang meninggal akan langsung ke rumah korban. Petugas perwakilan Jasa Raharja Kota Tangerang juga tengah terus mengidentifikasi korban untuk nantinya dapat memberikan santunan.

Dia mengatakan, Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Ciputat Timur telah mengerahkan amil pemandi jenazah se-Kecamatan Ciputat Timur ke RSUD Tangsel agar dapat memandikan jenazah para korban kecelakaan anggota PKK Pisangan.

Setelah dimandikan dan dikafani kemudian disholatkan, jenazah diambil oleh keluarga korban.

“Jam 9.00 pagi mobil jenazah sampai RSUD Kabupaten Subang,” ujarnya.

Seluruhnya Perempuan

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Subang mengonfirmasi korban meninggal akibat kecelakaan bus di Tanjakan Emen, Kabupaten Subang, Jawa Barat mencapai 27 orang, seluruhnya perempuan.

"Korban meninggal 27 orang, penumpangnya semua ibu-ibu," ujar Kasubag Humas RSUD Subang Mamat Budirakhmat melalui telepon seluler, Minggu (11/2).

Mamat memastikan hingga saat ini pihak RSUD Subang juga masih melakukan perawatan intensif terhadap korban lainnya. Ia merinci, korban yang mengalami luka-luka sebanyak 18 orang, dua di antaranya tengah dalam kondisi kritis.

"Ada yang dalam kondisi luka di bagian tubuh, patah tulang, dan luka-luka lainnya. Ada dua orang dalam keadaan sangat kritis," ujarnya.

Menurutnya, keluarga korban mulai berdatangan ke RSUD Subang untuk memastikan kondisi yang dialami anggota keluarganya yang ikut dalam rombongan bus pariwisata tersebut.

"Keluarga korban sudah mulai berdatangan, mereka sedang menunggu di RS," sebutnya.

Untuk memastikan penyebab terjadinya kecelakaan itu, jajaran kepolisian masih melakukan pendalaman terkait kejadian sebenarnya dengan meminta keterangan saksi-saksi.

Bawa Rombongan Ciputat

Sebelumnya, bus pariwisata yang membawa rombongan dari Ciputat mengalami kecelakaan di jalan raya Subang-Bandung, Sabtu (10/2), tepatnya di tanjakan Emen, Kampung Cicenang, Desa/Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Jawa Barat.

Berdasarkan informasi dari pihak kepolisian setempat, peristiwa kecelakaan itu terjadi saat bus pariwisata Premium Passion bernopol F-7959-AA melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Bandung menuju Subang.

Saat melintasi jalan menurun, bus itu seperti menabrak sepeda motor yang ada di depannya, kemudian oleng ke kiri dan menabrak tebing. Setelah menabrak tebing, posisi kendaraan terguling.

Pihak kepolisian menurunkan derek dua unit untuk evakuasi bus Pariwisata yang membawa rombongan dari Koperasi Permata, Ciputat, Tangerang Selatan tersebut.

Korban selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciereng, Subang.

"Korban meninggal dan luka-luka semuanya dibawa ke RSUD Ciereng, Subang," kata Kapolres Subang AKBP M Joni saat dihubungi di Subang. (ant/yps)

Berita terkait
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.