Rinaldi Harley, Korban Mutilasi Semasa SMA di Yogyakarta

Rinaldi Harley, korban mutilasi Kalibata City Jakarta merupakan alumnus SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta. Berikut kehidupan semasa remajanya.
Foto akademik almarhum Rinaldi Harley Wismanu saat sekolah di SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta. (Foto: Humas SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta/ Tagar)

Yogyakarta - Keluarga besar SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta ikut berduka cita atas peristiwa yang dialami Rinaldi Harley Wismanu, korban mutilasi yang potongan tubuhnya ditemukan di kamar lantai 16 Tower Ebony, Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan pada Rabu, 16 September 2020.

Rinaldi merupakan alumnus SMA yang berada di Jalan Kapas Nomor 7, Semaki, Kecamataan Umbulharjo, Kota Yogyakarta ini. "Almarhum merupakan alumni SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta angkatan 2006," kata Humas SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta Fatma Taufiyanti, Sabtu, 19 September 2020.

Baca Juga:

Semasa menuntut ilmu di sekolah tersebut, kata Fatma, Rinaldi Harley sama seperti siswa pada umumnya. Nilai akademiknya tergolong bagus dan diatas rata-rata, namun sosok Rinaldi diketahui sebagai anak yang pendiam.

"Akademiknya bagus meski tidak ada yang menonjol. Dia rajin, rapi, tidak urakan. Dari catatan akademik kami, almarhum masuk ke jurusan IPS," tuturnya.

Ibunda Rinaldi Korban Mutilasi KalibataKepala Sekolah SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta Slamet Purwo (kanan) saat bertakziah ke rumah almarhum Rinaldi Harley Wismanu, Jumat, 18 September 2020. Di rumah duka, rombongan takziah ditemui ibunda Rinaldi, Sulistyani. (Foto: Humas SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta/Tagar)

Sebagai rasa ikut berduka cita, pada Jumat, 18 September 2020, pihak sekolah yang diwakili Kepala Sekolah Slamet Purwo dan beberapa perwakilan guru, melayat langsung ke rumah duka yang di Dusun Nologaten, Kelurahan Caturtunggal, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman. Di rumah duka, rombongan petakziyah diterima langsung ibunda Rinaldi Harley, Sulistyani.

Akademiknya bagus meski tidak ada yang menonjol. Dia rajin, rapi, tidak urakan.

"Bapak ibu guru di SMA Muha (Muhammadiyah 2) sangat terkejut dan prihatin atas peristiwa yang menimpa almarhum Mas Rinaldi. Korban dikenal pendiam dan pintar selama menjadi siswa di SMA Muha," kata Slamet Purwo.

Mewakili keluarga besar SMA Muha, lanjut Slamet, pihaknya berdoa agar keluarga yang ditinggalkan dapat diberikan ketabahan dan kesabaran dalam menghadapi cobaan ini. "Dan sekolah berharap pelaku mutilasi mendapatkan hukuman yang setimpal atas perbuatan kejinya," ujarnya. 

Usai lulus di sekolah tersebut, Rinaldi melanjutkan kuliah di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta. Sejak kecil pria lahir di dusun Nologaten, Kelurahan Caturtunggal, Kecamatan Depok, Kabulaten Sleman ini menyukai budaya Negeri Sakura. Itulah yang mendorongnya masuk UGM dengan mengambil jurusan Sastra Jepang.

Sadana Niempuna, 29 tahun, adik sepupu korban mengatakan, Rinandi merupakan sosok yang pintar. Berkat kepintarannya, anak pertama dari empat bersaudara ini memperoleh beasiswa S2 di Kota Tokyo, Jepang. "Banyak koleksi-koleksi Jepang salah satunya gantungan samurai yang dipajang dalam kamar Rinaldi," katanya.

Rinaldi juga sempat menikah dengan orang Jepang. Perempuan yang memenangkan hatinya tersebut merupakan pramugari di Jepan. Keduanya belum mempunyai anak. Di Jakarta dia bekerja sebagai Manajer HRD perusahaan kontraktor perusahaan Jepang. []

Berita terkait
Korban Mutilasi Kalibata Dimakamkan di Dekat Rumah di Sleman
Korban mutilasi Kalibata, Rinaldi Harley Wismanu, akan dimakamkan di TPU dekat rumah di Nologaten, Caturtunggal, Kecamatan Depok, Sleman.
UGM Berduka: Proses Hukum Pelaku Mutilasi Rinaldi Harley
UGM membenarkan korban mutilasi Kalibata, Rinaldi Harley Wismanu, adalah alumninya. Kampus minta 2 pelaku mutilasi diganjar sesuai hukum yang ada.
Perjalanan Hidup Rinaldi Harley, Korban Mutilasi Kalibata
Rinaldi Harley Wismanu, korban mutilasi Kalibata, lahir di Sleman, Yogyakarta. Sempat ke Jepang dan akhirnya menjadi manajer HRD di Jakarta.
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.