Ribuan Warga Antusias Sambut Pawai Obor Paskah Nasional di Balige

Ribuan warga antusias sambut Pawai Obor Paskah Nasional di Balige. "Obor Paskah yang diarak ini disebut 'Peace ini Harmony' yang merupakan simbol kerukunan dan kedamaian bangsa," kata Bupati Tobasa Darwin Siagian.
Rombongan Obor Paskah Nasional disambut meriah ribuan warga dan wisatawan yang memenuhi area acara sebelum ditempatkan di depan panggung utama. (Foto: Dok/Divisi Komunikasi Publik, Badan Pelaksana Otorita Danau Toba)

Balige, (Tagar 28/4/2018) – Ribuan warga dan tamu undangan antusias menyambut arak-arakan Obor Paskah Nasional yang tiba di Kabupaten Toba Samosir (Tobasa). Mereka terlihat berjejer rapi di sepanjang jalan Kabupaten Tobasa, Sabtu (28/4).

Bupati Tobasa Darwin Siagian dan Wakil Bupati Hulman Sitorus tampak ikut serta di atas mobil pick up iring-iringan.

Banyaknya warga dan wisatawan yang tumpah ke jalan membuat Bupati dan Wakil Bupati kewalahan menyapa warga yang datang menghadiri acara Paskah Nasional yang tahun ini mengambil tema "Karya Terbesar".

Obor Paskah NasionalPaskah Nasional yang tahun 2018 mengambil tema "Karya Terbesar". (Foto: Dok/Divisi Komunikasi Publik, Badan Pelaksana Otorita Danau Toba).

"Obor Paskah yang diarak ini disebut 'Peace ini Harmony' yang merupakan simbol kerukunan dan kedamaian bangsa. Ini merupakan momentum yang sangat baik untuk dilakukan untuk terus membangun Danau Toba dengan segala kelebihan toleransi keagamaannya," kata Bupati Tobasa Darwin Siagian.

Begitu iring-iringan kendaraan pembawa Obor Paskah Nasional memasuki Kota Balige menyusuri jalan utama ke arah Lapangan Sisingamangaraja, riuh rendah warga dan wisatawan menyambutnya dengan antusias.

"Perayaan Paskah Nasional 2018 ini bukan sekadar prosesi peringatan keagamaan semata. Tetapi sebagai pesta rakyat, perayaan bersama," imbuhnya.

Acara semakin meriah ketika rombongan tiba di Lapangan Sisingamangaraja, Balige. Rombongan lagi-lagi disambut meriah ribuan warga dan wisatawan yang memenuhi area acara sebelum ditempatkan di depan panggung utama. Acara ibadah Paskah Nasional tahun 2018 ini dimulai pukul 09.00 pagi.

Ramainya warga dan wisatawan yang menyaksikan prosesi tersebut membawa berkah tersendiri bagi para penjaja kuliner yang berjejer rapi di Lapangan Sisingamangaraja.

Obor Paskah NasionalRombongan Obor Paskah Nasional disambut meriah ribuan warga dan wisatawan yang memenuhi area acara sebelum ditempatkan di depan panggung utama. (Foto: Dok/Divisi Komunikasi Publik, Badan Pelaksana Otorita Danau Toba)

Begitu juga para pedagang kaki lima lainnya yang menjajakan souvenir khas Batak. Lapak-lapak mereka tampak penuh disambangi pembeli sambil menunggu rombongan tiba.

Hal ini membuat Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Danau Toba Arie Prasetyo ikut senang. Baginya berkah para pedagang tersebut merupakan cerminan dari suksesnya acara Perayaan Paskah Nasional ini.

Dia mengatakan perayaan ini merupakan bentuk penguatan yang baik terhadap destinasi Toba Samosir yang ada di Danau Toba.

"Ini sungguh luar biasa. Saya sangat senang atas sambutan dan dukungan dari pemerintah daerah dan Panitia Pelaksana Perayaan Paskah Nasional 2018 ini. Hari ini perayaan di Lapangan Sisingamangaraja menjadi sebuah pesta rakyat. Pesta bersama dengan balutan budaya Batak yang sangat kuat. Kemarin acara Festival Gondang Naposo di Kabupaten Samosir juga sama ramainya. Balutan seni dan budaya juga disuguhkan di sana," terangnya.

Obor Paskah NasionalPenyambutan Obor Paskah Nasional. (Foto: Dok/Divisi Komunikasi Publik, Badan Pelaksana Otorita Danau Toba)

Arie menambahkan, kegiatan-kegiatan nasional seperti ini harus terus diselenggarakan di Danau Toba. Sehingga potensi Danau Toba semakin terekspose oleh media. Dengan demikian pertumbuhan pariwisata Danau Toba bisa makin cepat berkembang.

"Kalau berbicara potensi, Danau Toba tidak ada habisnya. Tinggal sekarang konsistensi dari seluruh stakeholder pariwisatanya untuk terus berkomitmen membangun pariwisata. Contohnya dengan terus melaksanakan kegiatan nasional seperti ini," ucapnya.

Acungan dua jempol langsung diberikan Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya. Dia yakin bahwa setiap potensi pergerakan orang dalam jumlah masif akan menggerakkan ekonomi di area lokal.

Bagi Menpar, pergerakan orang serupa dengan pergerakan bisnis. Setiap pergerakan orang menciptakan pergerakan ekonomi, dan ini berarti adanya pergerakan barang dan jasa. Karena itu industri pariwisata pasti ikut bergerak.

Direct impact dan indirect impact-nya besar. Danau Toba ramai, semua ikut kebagian rezeki. Belum lagi coverage media dan postingan di media sosial wisatawan yang berkunjung. Potensi Danau Toba semakin terangkat lagi. Sukses untuk Danau Toba. Salam Pesona Indonesia,” kata Menpar Arief Yahya. (yps)

Berita terkait
0
Harga TBS Sawit Terjun Bebas, Sultan Najamudin Minta Pemerintah Tingkatkan Porsi Penggunaan CPO
Wakil ketua Dewan Perwakilan Daerah RI Sultan B Najamudin mendorong pemerintah untuk melakukan akselerasi penyerapan stok CPO.