Ribuan Orang Protes Turki Mundur dari Piagam Perempuan

Ribuan orang di Turki serukan agar Presiden Recep Tayyip Erdogan untuk membatalkan keputusannya untuk mundur dari Konvensi Istanbul 2011
Pendemo membawa bendera-bendera bertuliskan "Kami akan setop femisida" dalam demo menentang keputusan Turki untuk mundur dari Konvensi Istanbul, Turki, perjanjian internasional untuk melindungi perempuan, di Istanbul, 20 Maret 2021. (Foto: voaindoneia.com- Bulent Kili/AFP)

Jakarta – Ribuan orang di Turki pada Sabtu, 20 Maret 2021, menyerukan agar Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, membatalkan keputusannya untuk mundur dari piagam pertama di dunia, Konvensi Istanbul 2011, yang bertujuan mencegah dan mengatasi kekerasan terhadap perempuan.

Dilansir dari Kantor Berita AFP, pemerintah memicu kemarahan domestik dan internasional setelah mengumumkan keputusan itu sebelum fajar pada Sabtu, 20 Maret 2021. Keputusan itu merupakan kemenangan terbaru bagi kalangan konservatif dalam partai nasionalis Erdogan dan sekutu-sekutu mereka yang berargumen piagam itu merusak persatuan keluarga.

Konvensi Istanbul 2011, yang ditandatangani oleh 45 negara dan Uni Eropa, mewajibkan pemerintah-pemerintah untuk mengadopsi rancangan undang-undang (RUU) yang menghukum kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dan pelecehan serupa serta perkosaan dalam perkawinan dan sunat perempuan.

warga menghadiriIlustrasi: Warga menghadiri acara Hari Hak Perempuan di distrik Alanya, di Turki selatan, 5 Desember 2018. (Foto: dailysabah.com/DHA)

"Batalkan keputusan Anda, berlakukan piagam itu!" teriak ribuan orang dalam sebuah demo di permukiman Kadikoy di Istanbul pada Sabtu, 20 Maret 2021.

Menurut laporan sejumlah media, protes-protes lain yang lebih kecil diadakan di Ibu Kota Turki, Ankara, dan Kota Izmir.

Badan tertinggi hak-hak asasi manusia (HAM) Eropa, Dewan Eropa, mengecam Turki yang muncur dari piagam yang disponsorinya itu (vm/ft)/AFP/voaindonesia.com. []

Berita terkait
Kasus Pembunuhan Terhadap Perempuan Ditutup-tutupi di Turki
Sedikitnya 300 wanita dibunuh di Turki pada tahun 2020, selain itu banyak kasus pembunuhan perempuan (femisida) ditutup-tutupi
Jumlah Virus Corona di Turki dan Inggris Tembus Angka 2 Juta
Jumlah konfirmasi positif virus corona (Covid-19) di Turki dan Inggris tembus angka 2 juta yaitu 2.004.285 di Turki dan di 2.004.219 Inggris
0
Hasil Pertemuan AHY dan Surya Paloh di Nasdem Tower
AHY atau Agus Harimurti Yudhoyono mengaku sudah tiga kali ke Nasdem Tower kantor Surya Paloh. Kesepakatan apa dicapai di pertemuan ketiga mereka.