Surabaya - Pemain Persebaya Surabaya Otavio Dutra resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). Perpindahan kewarganegaraan ini dilakukan di Kantor Perwakilan Kementerian Hukum dan HAM (Kanwil Kemenkumham) Jawa Timur, Jumat 27 September 2019. Dirinya pun berpeluang membela tim nasional.
Dutra diambil sumpahnya dengan disaksikan langsung oleh Kepala Kakanwil Kemenkumham Jawa Timur Susy Susilawati. Pemain kelahiran Brasil ini dinaturalisasi karena prestasi yang diraihnya di sepak bola.
"Ada beberapa hal yang membuatnya bisa menjadi WNI melalui naturalisasi, seperti keturunan, perkawinan campuran, dan prestasi," kata Susy Susilawati.
Ini lebih susah daripada bermain di lapangan dengan 70 ribu penonton. Saya sangat senang sekali hari ini. Puji Tuhan saya bisa selesai dengan baik
Setelah menjadi WNI, Dutra pun berpeluang dipanggil timnas. Pemain berusia 34 tahun itu diharapkan bisa memberikan sumbangsih untuk Indonesia.
Meski sempat terlihat grogi saat pengambilan sumpah kepada negara, Dutra mengaku sangat bahagia. Impian menjadi WNI yang lama dinantikan akhirnya terwujud. Pasalnya dia menjalani proses naturalisasi selama setahun.
"Ini lebih susah daripada bermain di lapangan dengan 70 ribu penonton. Saya sangat senang sekali hari ini. Puji Tuhan saya bisa selesai dengan baik," kata Dutra.
Usai mengucapkan janji setia kepada negara, Dutra langsung terbang ke Banjarmasin untuk membela Persebaya lawan Barito Putra di kompetisi Shopee Liga 1 2019. Usai laga tandang itu, dia akan memproses semua syarat dokumen menjadi WNI.
Dutra masih harus menyelesaikan semua administrasi sebagai WNI, seperti mendapatkan kartu tanda penduduk (KTP) dan paspor. Dokumen indentitas kewarganegaraan bisa dilakukan 14 hari berikutnya.
"Semoga ini bisa cepat selesai. Bila sudah selesai minggu depan, saya berharap bisa memperkuat timnas di pertandingan berikutnya," kata Dutra.
Pemain kelahiran Fortaleza ini sudah lama bermain di Indonesia. Dirinya pertama kali menginjakkan kaki di Indonesia dengan bermain di Liga Prima Indonesia (LPI). Saat itu, Dutra membela Persebaya 1927 pada 2010.
Saat kompetisi bersatu lagi, Dutra memperkuat Persipura Jayapura, Gresik United dan Bhayangkara FC. Dirinya turut membawa Persipura menjadi juara liga 2013. Trofi liga juga diraihnya saat memperkuat Bhayangkara FC pada 2017. []