Ramalan Elon Musk Soal Krisis Pekerjan di Masa Depan

AI dan robot, diyakini Elon Musk, bisa mempengaruhi lapangan dan tenaga kerja yang ada saat ini.
CEO Tesla, Elon Musk, berangkat dari pusat peradilan di Wilmington, Delaware, Selasa, 13 Juli 2021 (Foto: voaindonesia.com/AP)

Jakarta - Pendiri Tesla, Elon Musk, baru-baru membuat pernyataan yang cukup mengejutkan banyak pihak tentang masa depan dunia dan perkembangan teknologi.

Elon Musk saat berbicara di World Conference on Artificial Intelligence, Shanghai, menegaskan bahwa akan terjadi krisis pekerjaan ketika teknologi Artificial Intelligence (AI) dan robot berkembang pesat.

AI dan robot, diyakini Elon Musk, bisa mempengaruhi lapangan dan tenaga kerja yang ada saat ini.

"Kecerdasan Buatan akan membuat pekerjaan sedikit sia-sia," kata Elon Musk sebagaimana diberitakan BGR, yang dikutip Senin, 20 Desember 2021.

Saat ditanya apakah manusia harus khawatir tentang krisis pekerjaan karena teknologi.

Elon Musk menyatakan bahwa mereka yang membuat perangkat lunak atau program AI memiliki masa depan yang menjanjikan.

Bahkan Elon Musk menyebut jika manusia melakukan sesuatu yang melibatkan partisipasi atau rekayasa orang, masa depannya pasti akan aman.

Menurut Musk, dunia kecerdasan buatan yang berkembang juga dapat menciptakan krisis pekerjaan.


Kecerdasan Buatan akan membuat pekerjaan sedikit sia-sia.


Elon Musk menegaskan, hilangnya satu jenis pekerjaan pasti akan tercipta yang lainnya. Sebab, konsumen akan semakin bergantung pada interaksi manusia dalam tatanan produktif yang diatur oleh mesin.

"Jika Anda mengerjakan sesuatu yang melibatkan orang atau teknik, itu mungkin fokus yang baik untuk masa depan Anda," katanya.[]

Baca Juga:

Berita terkait
Profil Elon Musk, Konglomerat Dunia Pendiri Tesla
Pada bulan September 2020, kekayaan Musk ditaksir mencapai USD 102,9 miliar, menjadikannya orang terkaya ke-4 di dunia
Gaya Hidup Konglomerat Elon Musk yang Bisa Ditiru
Ide brilian bahkan titel miliarder yang disandangnya Elon Musk sekarang tentu tidak diperolehnya dalam waktu semalam.
Elon Musk Viral di Media Sosial China
Banyak juga warganet yang memuji unggahan sebuah puisi China kuno oleh CEO Tesla, Elon Musk, atas pengetahuannya terkait teks tersebut
0
Elon Musk Sebut Pabrik Mobil Baru Tesla Rugi Miliaran Dolar
Pabrik mobil baru Tesla di Texas dan Berlin alami "kerugian miliaran dolar" di saat dua pabrik kesulitan untuk meningkatkan jumlah produksi